Perampok Bersenjata Parang Satroni Kantor Pos Bengkong
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 24-08-2016 | 18:26 WIB
korbanperampokan.jpg

Lansi (tak berkerudung) sedang menjelaskan kejadian perampokan yang menimpanya, bersama temanya Dina mengenakan kerudung. (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang perampok bersenjata parang menyatroni Kantor Pos di Kelurahan Bengkong Harapan 1, Kecamatan Bengkong, Batam, Rabu (24/08/2016) sekitar pukul 15.00 Wib.

Pelaku masuk ke Kantor Pos menggunakan motor Yamaha Mio, BP 5834 DU, berwarna hitam. Pelaku yang mengenakan kaos warna oranye sempat berpura-pura sebagai konsumen.

Saat berada di dalam, pelaku bertemu dua karyawan Kantor Pos bernama Dina dan Lansi. Pelaku sempat menanyakan apakah sudah tutup apa belum.

"Pelaku sempat tanya ke saya mau tutup ya. Saya bilang sebentar lagi tutup. Terus saya langsung ke belakang ambil kunci gembok," tutur Lensi.

Saat ditinggal pergi, pelaku langsung beraksi dan mengeluarkan senjata tajam sejenis parang yang diletakan di dalam tasnya.

"Ketika kawan saya ke belakang. Saya langsung diacungkan parang oleh pelaku, dia minta uang yang di laci untuk diletakkan di dalam tasnya," kata Dina.

Dina pun mengaku langsung mengeluarkan uang yang di dalam laci ke tas warna hitam milik pelaku. Beruntung uang yang di dalam laci hanya tersisa receh. Sementara uang belasan juta sudah disimpan.

"Yang di laci itu tinggal uang receh saja. Ketika dikasih dan dimasukan dalam tas, kawan saya Lansi yang dari belakang langsung keluar dan kaget melihat saja sudah diacungkan parang," kata Dina

Pelaku, kata Dina meneruskan, tidak terima diberikan uang pecahan, yang nilainya mencapai Rp600 ribu. Lantas pelaku menanyakan berangkas di dalam kantor tersebut.

"Dia tanya berangkas di mana. Pas mau dikasi tahu keberadaanya, kawan saya langsung menekan tombol alarm. Pelaku langsung gugup dan lari keluar," katanya.

Ketika pelaku menuju sepeda motor yang diparkir percis di depan kantor, Lansi langsung melemparkan laci kehadapan pelaku dan mengenai tubuh bagian belakang pria berbadan tegap tersebut.

"Dia mau ke sepeda motor, saya lempar lacinya ke dia (pelaku-red). Saya langsung lompat dari atas meja dan menghampirinya sambil teriak, perampok," tutur Lansi kepada BATAMTODAY.COM.

Mendengar teriakan tersebut warga langsung berdatangan. Pelaku berusaha kabur meninggalkan sepeda motornya lantaran sudah dikepung oleh puluhan warga.

"Dia tidak bisa kabur, karena saat itu warga ramai," pungkasnya.

Kini pelaku sudah diamankan di Mapolsek Bengkong bersama barang bukti parang, uang hasil perampokan, dan sepeda motor guna mempertanggung jawapkan perbuatanya.

Editor: Dardani