Masih belum Jera, Judi Berkedok Gelper di Kampung Aceh Digerebek Lagi
Oleh : Romi Chandra
Rabu | 10-08-2016 | 17:26 WIB
penggerebekan-gelper-kampun.jpg

Tim Buser Polresta Barelang kembali menggerebek lokasi gelper di  Kampung Aceh, Simpang Dam, Muka Kuning  Batam (Foto: Romi Chandra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Meski telah berkali-kali ditindak, namun belum memberikan efek jera bagi gelanggang permainan elektronik (gelper) di kawasan Kampung Aceh, Simpang Dam, Mukakuning. Kini gelper yang tidak memiliki izin dan terindikasi berbalut tindak pidana perjudian itu, kembali digerebek Tim Buser Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Barelang, Rabu (10/8/2016) sore.

Dalam penggerebekan yeng merupakan kali keberapa ini, juga diwarnai aksi tembakan peringatan oleh petugas. Pasalnya, orang yang tengah berada di dalam lokasi langsung berhamburan saat polisi datang.

Pantauan di lokasi, tim Buser yang langsung dipimpin Kasat Reskrim Polresta Barelang, Kompol Memo Ardian langsung menggeledah lokasi. Tampak juga lima orang yang terdiri dari tiga perempuan serta dua laki-laki, turut diamankan.

"Ada lima orang yang kita amankan. Begitu juga dengan mesin permainan yang terbukti dijadikan sebagai sarana perjudian," ungkap Memo di lokasi.

Dijelaskan, penggerebekan tersebut berawal dari informasi masyarakat yang mengatakan adanya gelanggang permainan yang beroperasi dengan unsur perjudian. Kemudian pihaknya langsung melakukan penyelidikan ke lokasi.

"Kita langsung menurunkan tim melakukan penyelidikan. Modus operandinya menukar koin degan uang. Ini masuk dalam unsur perjudian," terang Memo.

Dari penyelidikan, lanjutnya, seorang pemain tengah menukarkan koin dengan uang kepada wasit. "Pemain ini menang Rp300 ribu. Uangnya kita sita. Selain itu juga ada Rp500 ribu lagi kita sita dari wasit lainnya. Untuk mesin, ada dua jenis ikan serta mesin jackpot lima unit yang diamankan. Yang disita hanya mesin yang terbukti digunakan," lanjutnya.

Namun dalam penggrebekan tersebut, pihaknya tidak menemukan pemilik lokasi. "Pemiliknya masih kita dalami," pungkasnya.

Berita terkait:

Editor: Udin