Waduh, Ketua RT Tempat Penampungan Ternyata Petugas Pendamping TKI Bermasalah
Oleh : Irwan Hirzal
Rabu | 03-08-2016 | 20:26 WIB
lokasi-penampungan.jpg

Lokasi penampungan TKI ilegal di Ruko Taman Lakota, Blok E Nomor 03 Bida Asri, Batam Center (Foto: Irwan Hirzal)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ketua RT di lokasi penggerebekan ratusan TKI ilegal, Ruko Taman Lakota blok E nomor 03 Bida Asri, Batam Center, Febriana, ternyata petugas Kementerian Sosial RI dalam menangani TKI bermasalah.

Febriana mengatakan, adanya kegiatan ratusan orang tempat penampungan para TKI ilegal tersebut berlangsung sejak dua bulan terahir. Ia pun sempat memberi tahu hal tersebut kepada ketua RW dan Kepolisian.

"Saya sudah sampaikan ke ketua RW di sini dan ke polisi tentang adanya kegiatan TKI. Mereka para calon TKI ini tidak ada surat-suratnya, sudah pernah saya tegur pengurusnya," ujar Febriana di lokasi penampungan.

Bahkan, katanya lagi, di sekitar wilayah itu sudah dua kali dilakukan penggerebekan, namun di lokasi yang berbeda, empat bulan lalu. Ia menduga, pemilik penampungan para TKI ilegal tersebut orang yang sama.

"Empat bulan lalu di deretan ruko ini juga pernah digerebek, terus tempat penampungannya tutup. Lalu pindah lagi ke sini. Saya yakin pemiliknya sama," katanya.

Ia pun berharap, kepolisian bertanggung jawap terhadap para TKI yang ditangkap ini. Jangan sampai para TKI tersebut diterlantarkan, sebab mereka meninggalkan kampung halamanya penuh dengan utang.

"Boleh tangkap, tapi harus cari solusinya, jangan dibiarkan begitu saja. Mereka ini meninggalkan kampung halaman dengan penuh utang," pungkasnya.

Editor: Udin