Nagoya City Walk Direvitalisasi Jadi Kawasan Niaga dan Hunian Terpadu
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 03-08-2016 | 16:12 WIB
mou-citywalk.jpg

Konferensi pers di sela penandatanganan kerjasama proyek Revitalisasi Lifestyle Centre Nagoya City Walk antara Ciputra Group dengan PT Supreme Global Investment dan PT Batama Nusa Permai. (Foto: Roni)

BATAMTODAY.COM, Batam - Ciputra Group menandatangani kerjasama dengan PT Supreme Global Investment dan PT Batama Nusa Permai dalam pengembangan proyek revitalisasi Lifestyle Centre Nagoya City Walk menjadi Integrated Mixed-Use Development (Kawasan Niaga dan Hunian Terpadu).

Nagoya City Walk akan ditingkatkan positioning-nya menjadi kawasan hunian premium yang terintegritas dengan destinasi wisata belanja serta lifestyle center untuk skala Batam.

Hal tersebut dimulai dengan meningkatkan intensitas pembangunan dan populasi kawasan melalui hunian apartemen dan melakukan penambahan tenant retail dan peningkatan kualitas bangunan dan landscape kawasan.

"Kita sudah menyadari bahwa potensi Batam sangat besar, ditambah kebijakan pemerintah yang mendukung investasi dan pembangunan," kata Budiarsa Sastrawinata, Managing Director Ciputra Group, Rabu (3/8/2016).

Rencananya, akan segera dimulai dengan proses pembangunan tahap pertama yakni 2 tower apartemen dan revitalisasi Lifestyle. Tahap kedua dengan pembangunan satu tower hotel, 3 tower apartemen dan redevelopment pusat perbelanjaan lanjutan.

"Total lima tower apartemen dan satu tower untuk hotel untuk mencapai kapitalisasi senilai 5 Triliun untuk kedua belah pihak," terang Budiarsa.

Sedangkan Suhendro Gautama, Komisaris PT Supreme Global Investment mengatakan dengan adanya komitmen kerjasama tersebut merupakan tonggak sejarah di Batam, revitalisasi kawasan niaga dan hunian terpadu dikawasan Nagoya, Batam.

"Kami yakin Batam akan tumbuh dan jadi kota metropolis dan mendapat apresiasi dari seluruh masyarakat. Memberikan kontribusi kecil kami demi terwujudnya Kota Batam sebagai bandar dunia Madani yang berdaya saing, maju dan bermartabat," harap Suhendro.

Editor: Dodo