Dibobol Maling, CCTv Villa Milik WNA di Sekupang Tak Aktif
Oleh : Irwan Hirzal
Sabtu | 16-07-2016 | 15:48 WIB
maling-bobol-villa.jpg

Lemari di kamar korban yang diborak abrik maling. (Foto: Irwan)

BATAMTODAY.COM, Batam - Polsek Sekupang bersama tim identifikasi Polresta Barelang langsung mengambil sidik jari pekerja yang bekerja di sebuah villa milik Warga Negara Asing (WNA) di Bukit Harimau, Kelurahan, Patam Lestari, Kecamatan Sekupang yang dibobol maling.

 

Setidaknya ada lima orang yang diambil sidik jari, dari pembantu rumah tangga, penjaga rumah, tukang kebun dan orang kepercayaan korban bernama Selamat.

"Ada lima orang yang kita ambil sidik jarinya, termasuk orang kepercayaan korban bernama Selamat," ujar Kanit Reskrim Polsek Sekupang, Ipda Buhedi Sinaga, Sabtu (16/7/2016).

Dari hasil olah tempat kejadian perkara, kata Buhedi, pihaknya menemukan sidik jari yang diduga milik pelaku. Sidik jari tersebut ditemukan tepat jendela kamar milik korban.

"Ada sidik jari pelaku membekas di jendela kamar milik korban. Sekarang kita masih periksa kelima pekerja," tuturnya.

Aparat Polsek Sekupang sempat mengecek CCTv yang berada d iluar tersebut, guna mendapatkan petunjuk para pelaku pembobolan. Namun tidak membuahkan hasil, lantaran kabel kontak CCtv dilepas.

"Kabel sambungan kontak dicopot, terahir terekam Jumat malam," pungkasnya.

Sebelumnya, sebuah villa di Bukit Harimau, Kelurahan, Patam Lestari Kecamatan, Sekupang milik Warga Negara Asing (WNA) dibobol maling. Uang rupiah, dolar Singapura dan Amerika lenyap seketika.

Kejadian itu diketahui setelah satu orang pembantu rumah tangga Sri, mengetahui kamar majikanya yang berada di belakang, tepat di depan kolam renang berantakan pada Sabtu (17/7/2016) pukul 05.30 WIB usai melaksanakan salat subuh.

Saat dilihat jendela kamar milik korban yang ditinggal ke Singapura telah rusak dan terdapat bekas congkelan.

Editor: Dodo