Vaksin Palsu Beredar, Dinkes Batam Imbau Warga Jeli
Oleh : Irwan Hirzal
Jum'at | 15-07-2016 | 14:56 WIB
vaksin.jpg

Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Beredarnya vaksin palsu di Kota Batam membuat Dinas Kesehatan mengimbau masyarakat agar jeli. Instansi ini menyebut da beberapa perbedaan antara vaksin asli dan palsu.

 

Dari efek samping saat digunakan sangat berbeda. Vaksin palsu tidak mempunyai efek samping, karena cairannya lebih jernih. Sementara yang asli memiliki efek samping usai digunakan.

"Vaksin asli itu punya efek samping. Balita bisa panas, dan memiliki bekas suntikan atau koreng," kata Sri Rupiati, Kabid Pencegahan, Pengendalian dan Penyehatan Lingkungan (P2L) Dinas Kesehatan (Dinkes) Batam, Jumat (15/7/2016).

Dia menyatakan imunisasi merupakan program yang terbaik dan perjalanan alur rujukannnya langsung terpantau Kementerian Kesehatan. Sehingga apabila balita sudah disuntik vaksin, namun si anak tidak mendapatkan efek samping itu bisa ditelusuri dari mana vaksin itu berasal.

"Kalau vaksin palsu tidak memiliki gejala, tentu balita akan tenang dan bermain seperti biasa. Itu yang harus dikhawatirkan," katanya.

Ia mengaku kenapa baru-baru ini vaksin palsu itu terbongkar, karena selama ini tubuh balita menerima cairan tanpa efek samping. Sementara orang tua sendiri menilai vaksin yang bagus itu tanpa ada efek samping.

"Namanya juga air disuntik, ya aman-aman saja. Vaksin itu adalah virus yang melemahkan tubuh. Kalau virus itu masuk ke tubuh pasti dilawan dan ada efek serta dampaknya," pungkasnya.

Editor: Dodo