DPRD Kepri Nilai Positif Layanan Pelabuhan Pelni di Batuampar
Oleh : Hadli
Kamis | 30-06-2016 | 16:14 WIB
komisi-III-Sidak-Pelabuhan-.jpg

Anggota DPRD Kepri Surya Makmur Nasution (kiri) Syahbandar Pelabuhan (tengah) dan Asep Nurdin berdiskusi dengan penumpang di Pelabuhan Pelni Batuampar. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Masyarakat merasakan kepuasan atas pelayanan arus mudik Hari Raya Idul Fitri 2016 melalui Pelabuhan Pelni sementara di Batuampar tujuan Belawan, Medan dan Tanjung Priok, Jakarta.

Hal itu diketahui langsung oleh Komisi III DPRD Kepri yang melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak) di Pelabuhan Pelani Batuampar Kamis (30/6/2016) pagi.

"Kami menanyakan langsung kepada calon penumpang. Meraka sangat puas dengan pelayanan yang diberikan di Pelabuhan Batuampar dibanding di pelabuhan Peni di Sekupang," kata Surya Makmur Nasution, anggota Komisi III DPRD Kepri.

Polisiti Partai Demokrat ini menuturkan, berdasarkan pengakuan calon penumpang, pemudik betul diperhatikan. Dimulai dari ruang tunggu yang ber Ac hingga pelayanan antar ke kapal menggunakan bus. Tidak seperti di Sekupang.

"Di pelabuhan Batuampar calon penumpang tidak perlu berdesakan saat masuk ruang tunggu. Kita juga merasakan ruang tunggu dingin ber-AC, juga tertib saat masuk ke kapal karena dari ruang tunggu calon penumpang diantar ke dermaga kapal," ujarnya.

Komisi III DPRD Kepri, tambah Surya Makmur, mendesak agar gedung fasilitas pelayanan pelabuhan Pelni di Sekupang segera siapkan. Karena menurutnya, tidak dimungkinkan Pelabuhan Pelni di Batuampar digunakan selamanya.

"Karena tidak mungkin pelabuhan bongkar muat disatukan selamanya dengan pelabuhan Pelni. Pelayanan pelabuhan Pelni Sekupang nantinya harus lebih bagus dari Batuampar," terangnya.

Sidak yang dilakukan dipimpin langsung Ketua Komisi III Saproni didampingi Sahmadin Sinaga selaku Wakil Ketua Komisi III, serta anggota Komisi III Tawarich, Irwansyah dan Surya Makmur Nasution.

"Kami akan terus memantau pelayan dan kesiapan arus mudik tahun 2016. Tidak hanya Bandara, pelabuhan domestik dan Pelni juga kami pantau," kata dia.

Untuk diketahui, Pelabuhan Pelni Sekupang dipindahkan sementara waktu menghadapi arus mudik lebaran 2016 setelah mendapat kunjungan dari Menteri Perhubungan, Ignasius Jonan. Ia menilai pelabuhan Pelni di Sekupang tidak layak.

Editor: Dodo