Bangun Mindset Budaya Kerja, BP Batam Hadirkan Ari Ginanjar
Oleh : Roni Ginting
Rabu | 29-06-2016 | 14:50 WIB
Ari-Ginanjar-bp.jpg

Ari Ginanjar saat hadir dalam seminar motivasi di lingkungan BP Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam melalui Biro Sumber Daya Manusia menggelar acara seminar motivasi di lingkungan BP Batam, Selasa (28/6/2016) di Balairiungsari yang diikuti pejabat eselon I, II, III.

Wakil Kepala BP, Agus Wirakusuma menyampaikan pengabdian 45 tahun oleh BP Batam dapat terlihat dengan membangun Batam hingga saat ini. Menurutnya perlu perubahan bagi Batam dan dengan kegiatan tersebut akan berdampak pada suatu perubahan mindset, paradigma, pandangan atau gagasan bagi budaya kerja BP Batam sehingga diharapkan keselarasan dan hubungan interkoneksi pada setiap SDM dapat terwujud dan menjadikan Batam sebagai lokomotif pembangunan nasional.
Ia mengatakan Emotional Spiritual Quotient (ESQ) atau bimbingan merupakan motivasi dan dorongan untuk menjadi manusia yang berbudi pekerti baik.

"ESQ berpatisipasi aktif membantu pemerintah dalam membentuk moral bangsa dan pendidikan karakter bangsa Indonesia," imbuhnya.

Sementara itu narasumber Ari Ginanjar dalam pemaparannya mengatakan BP Batam memiliki visi misi luar biasa untuk membangun negeri terkhususnya pulau Batam.

"Mudah-mudahan di bulan Ramadhan ini dapat mengembalikan fitrah BP Batam dalam melaksakan apa yang menjadi harapan Menko khususnya pemerintah pusat dan mampu beradaptasi dengan adanya perubahan," katanya.

ESQ mewujudkan Indonesia berkarakter, sejahtera, dan adidaya. Dalam kesempatannya ia menyampaikan tentang bagaimana strategi membangun SDM yang memiliki sikap yg menang dan bagaimana membangun budaya kerja yang unggul.

Berbicara budaya kerja manusia ia menjelaskan tidak terlepas dari dukungan faktor budaya kerja yakni kepercayaan, nilai, dan sikap setiap individu sehingga ia meyakinkan dengan ketiga faktor tersebut apa yg ingin dicapai dapat tercapai terlepas dari program dan strategi yang dimiliki instansi.

"Ada dua cara dalam menggapai tujuan, pertama transformasi bisnis yakni program, strategi, dan rencana instansi/perusahaan, kedua budaya kerja yakni kepercayaan, nilai, dan sikap dari setiap individunya," terangnya.

Terdapat tiga hal untuk membangun kohesivitas dan saling percaya antar pimpinan yakni memiliki tujuan sama, kemudian mengacu pada nilai bersama, dan mempercepat proses pengambilan keputusan dan beradaptasi dengan perubahan. Ia meyakinkan BP Batam dapat menjadi contoh keberhasilan dengan apabila menggabungkan transformasi bisnis yakni program, strategi, dan rencana dengan budaya kerja yakni kepercayaan, nilai, dan sikap dari setiap individunya.

"Membangun budaya kerja merupakan aset besar bagi BP Batam dimana kuncinya ialah dengan membangun setiap alam bawah sadar setiap individu dan yakin dan percaya kita bisa melakukannya," katanya.

Editor: Dodo