Hanya Terima 180 Siswa, Pendaftar di SMP Negeri 26 Batam Sudah 713 Orang
Oleh : Harun al Rasyid
Selasa | 21-06-2016 | 14:22 WIB
ppdb-smp26.jpg

Para pendaftar di SMP Negeri 26 Batam menunggu antrean. (Foto: Harun al Rasyid)

BATAMTODAY.COM, Batam - Selama 2 hari sejak dibukanya Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 26, Batam, sudah 713 nomor antre habis disebarkan. Padahal, sekolah yang terletak di sekitar perumahan Rindang Garden, Batuaji ini hanya akan menerima 180 siswa untuk kelas VII.

Ketua panitia penerimaan siswa baru, Novida mengungkapkan, antusias tinggi sudah terlihat sejak hari pertama pembukaan pada Senin (20/6/2016) kemarin. Sejak kemarin, kata Novita, banyak calon siswa yang melakukan pendaftaran via online.

"Kemarin yang daftar secara online ada 299 orang. Hari ini sekitar 200 orang, masih banyak lagi yang masih belum isi formulir," kata Novida kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (21/6/2016).

Novida menuturkan, PPDB sistim online dibagi menjadi 4 jalur pendaftaran. Adapun jalur pendaftaran tersebut yakni, jalur rayon/ umum sebesar 80 persen, jalur siswa tidak mampu 10 persen, jalur prestasi baik akademik maupun non akademik sebanyak 5 persen dan jalur bina lingkungan sebanyak 5 persen.

"Kalau jalur siswa tidak mampu harus menunjukan kartu perlindungan sosial (KPS) siswa dari SD," tuturnya.

Pembukaan pendaftaran siswa baru ini akan berakhir pada Rabu (22/6/2016) besok. Selanjutnya akan di lakukan penyeleksian siswa pada tanggal 23-24 Juni 2016. Hasilnya akan di umumkan pada Sabtu (25/6/2016) dan selanjutnya bagi yang dinyatakan lulus harus melakukan pendaftaran ulang Senin (17/6/2016) pekan depan.

"Nanti sampai jam 2 siang kita tutup. Bagi yang belum kita lanjutkan besok," kata Novida lagi.

Istianah, salah satu calon wali siswa mengatakan, sejatinya ia sudah mendbaftarkan anaknya pada hari pertama pembukaan PPDB. Karena terhimpit waktu, ia baru bisa mendaftar pada hari kedua. Ia berharap anaknya bisa di terima dan menjadi bagian dari sistem pembelajaran di SMP 26.

"Sekarang memang sedikit, tadinya banyak, sudah pada pulang. Harapannya mudah-mudahan bisa diterima," harap Istianah.

Editor: Dodo