Plt Sekdaprov Kepri Laporkan Pencemaran Nama Baiknya ke Polda Kepri

BATAMTODAY.COM, Batam - Kedatangan Pelaksana Tugas (Plt) Seketaris Daerah (Sekda) Provinsi Kepulauan Riau, Reni Yusneli ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polda Kepri adalah untuk melaporkan Andi Arif Rate alias Iip, Selasa (26/4/2016).

 

Iip dilaporkan Reni Yusneli atas tuduhan penghinaan atau pencemaran nama baik yang terjadi pada Senin (25/4/2016) sekitar pukul 12.00 WIB di area Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang.

Didampingi saksi bernama Ari Gunadi, laporan Reni Yusneli itu diterima SPKT Polda Kepri sekitar pukul 11.00 WIB. Proses pemeriksaan pengambilan keterangan awal hingga pukul 14.00 WIB.

Baca Juga: Lagi, Reni Yusneli Sambangi SPKT Polda Kepri

Laporannya ditindak lanjuti polisi. Reni Yusneli kembali dimintai keterangannya di Subdit III Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Kepri.

Pantauan di lokasi, dari pukul 14.00 WIB Plt Sekda Kepri itu bersama Ari Gunadi memberikan keterangannya hingga pukul 17.00 WIB.

Sementara itu, Direktur Ditreskrimum Polda Kepri, Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Adi Karya Tobing mengatakan, laporan Plt Sekda Pemprov Kepri masih dipelajari untuk ditindaklanjuti. "Masih pemeriksaan awal setelah laporan di SPKT," ujarnya singkat.

Diberitakan sebelumnya, telah terjadi aksi demo dua kelompok massa di Kantor Gubernur Kepri, Dompak, Tanjungpinang. Demo memanas setelah dua orang dari dua kelompok pemdemo nyaris adu jotos, Senin (25/4/2016) siang.

Dua orang yang nyaris adu jotos itu adalah, yakni Andi Arief Rate alias Iif dengan seorang yang mengaku bernama Hari (Ari Gunadi, red) sebagai pembela Reni Yusneli yang datang dari Batam. Keduanya nyaris adu jotos di depan kantin kompleks Kantor Gubernur Kepri.

Kejadian itu bermula saat Iip memberikan keterangan pada sejumlah wartawan yang mewawancarainya di depan kantin Kantor Gubernur Kepri. Dalam pernyataanya pada sejumlah wartawan, dia mengucapkan kata-kata yang tak pantas terhadap Plt. Sekda Kepri Reni Yusneli.

Baca juga: Usai Demo Dua Kelompok Massa di Dompak, Dua Orang Nyaris Adu Jotos

Editor: Dardani

---