Batam Butuh Jurnalisme Damai
Oleh : Romi Candra
Jum'at | 22-04-2016 | 08:36 WIB
workshop-Jurnalis-damai.jpg
Para narasumber dan peserta Workshop Jurnalisme Damai. (Foto: Taher)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kota Batam sebagai daerah tujuan investasi sangat memerlukan iklim yang kondusif. Iklim itulah yang menjadi tanggung jawab semua pihak, tidak hanya pemerintah dan aparat keamanan saja. Tapi juga para wartawan  yang bertugas di Kota Batam. 

"Wartawan yang mengikuti aliran jurnalisme damai, akan selalu berpikir bagaimana menyajikan berita yang berimbang dan menyejukkan serta tidak memicu konflik di tengah-tengah masyarakat," ujar Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Kepri, Saibansah Dardani.

Hal itu disampaikannya saat menjadi narasumber pada  Workshop Jurnalistik Damai bertajuk, "Peran Jurnalistik Dalam Menjaga dan Merajut Nilai-Nilai Kebangsaan", di Gedung Kanpora Kota Batam, Kamis (21/4/2016). 

"Jurnalisme damai melihat perang atau pertikaian bersenjata sebagai sebuah masalah, sebagai ironi kemanusiaan yang tidak seharusnya terjadi. Intinya, jurnalisme damai adalah jenis jurnalisme yang lebih mengarah pada penyampaian informasi yang berdampak pada perdamaian," lanjut Redaktur Senior BATAMTODAY.COM itu lagi. 

Dalam workshop yang digelar oleh Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI)Provinsi Kepulauan Riau, bersama Forum Kepemimpinan Mahasiswa dan Forum Wartawan Peduli Kebangsaan itu juga menghadirkan narasumber lain. Yaitu, AKP Eriman dari Humas Polda Kepri. 

Dalam paparannya, Eriman mengungkapkan, polisi berperan melindungi dan mengayomi masyarakat dengan beberapa tahapan pendekatan. Mulai dari preemtif sampai dengan represif. Polisi juga sangat concern pada upaya menciptakan iklim Kota BAtam yang kondusif. 

"Karena itulah, Polda Kepri menggelar Operasi Batara Biru. Ini adalah operasi untuk menekan kejahatan jalanan," ujar pria yang baru tiga hari bertugas di lingkungan Humas Polda Kepri itu. 

Sementara itu, Kepala Kanpora Batam, Syaiful Bahri saat membuka kegiatan ini mengatakan, kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan generasi muda dalam bidang jurnalistik damai. Selain itu, juga dimaksudkan untuk meningkatkan silaturahmi di kalangan pemuda. 

"Dalam waktu dekat ini, kita juga akan kedatangan para pemuda dari Tiongkok, untuk menjalin silaturahmi dengan pemuda di Batam," ungkap Syaiful Bahri. 

Sedangkan Ketua Panitia, Rizki Firmanda mengatakan, tujuan dari penyelenggaraan acara ini adalah, untuk menjalin tali silahturahmi  dalam rangka memberkan pemahaman tentang etika dan jurnalisme di dalam kehidupan masyarakat. Mengajarkan bagaimana cara menulis dan membuat berita yang benar, sehingga mampu dipahami oleh masyarakat.

Editor: Dardani