Seorang Bocah Tewas Tenggelam di Kolam Bekas Galian Beko di Tanjungbuntung
Oleh : Romi Candra
Jum'at | 04-03-2016 | 20:52 WIB
IMG_20160304_191202.jpg
Jenazah Jojo saat berada di UGD RS Budi Kemuliaan Batam. (Foto: Romi Candra)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang bocah yang diketahui bernama Jojo (9), ditemukan tewas tenggelam di kolam bekas galian tanah timbunan di kawasan Tanjungbuntung, Bengkong. Sempat dibawa ke Rumah Sakit Budi Kemuliaan (RSBK), namun nyawanya tetap tidak tertolong, Jumat (4/3/2016) sore.

Informasi yang didapat, jenazahnya ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB, dan langsung dibawa ke UGD RSBK. Sementara ia terakhir kali terlihat pada siangnya, sekitar pukul 13.00 WIB. Jojo, anak pasangan Rohanam Lubis dan Hendri Panjaitan‎.

Rohanama mengungkapkan, anak sulung dari tiga bersaudara itu, siang harinya masih pulang untuk makan. Kemudian pergi keluar lagi bersama temannya sekitar lima orang.

"Sebelumnya, dia juga keluar dan pergi mencarinya. Tapi ternyata saat saya mencari keluar, kata adiknya, dia pulang makan siang. Kemudian pergi lagi bersama anak tetangga," ujar Rohana, sambil menangis di kamar jenazah rumah sakit.

Saat ia sampai di rumah, tiba-tiba medapat kabar dari anaknya yang nomor dua kalau Jojo tenggelam. Namun belum mengetahui dimana lokasinya. Kemudian ia mendatangi rumah teman anaknya yang merupakan tetangganya sendiri.

"Anak tetangga ini bernama Deni. Saya datang ke rumahnya, dia tidak ada di rumah kata ibunya. Kemudian saya datang ke rumah temannya yang lain, bernama Evan. Ia mengaku tidak ikut. Evan juga mengatakan kalau Deni yang ikut," tambahnya.

Mendapat pegakuan itu, Rohana kembali ke rumah Deni. Dan ternyata ia sembunyi di dalam rumah. "Saya paksa dia cerita, dan akhirnya mengakui kalau anak saya tenggelam saat berenang di Tanjungbuntung. Ia juga mengakui kalau Evan ikut. Saya juga minta Deni mengantarkan di mana lokasi anak saya tenggelam," jelasnya.

Pencarian tersebut dilakukan sekitar pukul 15.00 WIB, dan sekitar pukul 17.00 WIB, Jojo baru ditemukan dengan posisi telungkup di dasar kolam, dan tidak megenakan pakaian.

Hingga pukul 20.00 WIB, jenazah Jojo masih berada di rumah sakit. Rencananya, jenazah akan dibawa ke Tanjungpiayu untuk disemayamkan.

Editor: Dardani