Dipermainkan Tengkulak, Harga Cabai di Pasar Batuaji dan Sagulung 'Makin Pedas'
Oleh : Harun al Rasyid
Rabu | 02-12-2015 | 08:00 WIB
IMG_20151201_123221.jpg
Ibu Mar, salah satu pedagang‎ cabai di Pasar Fanindo Batuaji saat melayani pembeli. (Foto: Harun Al Rasyid)

BATAMTODAY.COM, Batam - Seperti tahun sebelumnya, jelang perayaan hari Natal dan Tahun Baru, barang kebutuhan pokok di prediksi mengalami kenaikan harga. Jika harga beras sudah naik beberapa bulan terakhir, kini giliran harga cabai di Pasar Sagulung dan Pasar Fanindo secara perlahan meroket.
 

Di Pasar Sagulung, misalnya, harga cabai rawit yang sebelumnya berada di antara Rp20 ribu hingga Rp23 ribu perkilogram, namun kini melejit hingga Rp40 ribu. Begitu juga dengan harga cabai merah yang sebelumnya Rp25 ribu perkilogram, namun kini naik menjadi Rp 40 ribu. Sedangkan cabai hijau yang awalnya seharga Rp20 ribu perkilogram, kini naik hingga mencapai Rp34 ribu perkilogramnya.

"Naiknya sudah tiga hari ini. Kemarin malahan harga cabe rawit Rp42 ribu perkilo. Sekarang turun dua ribu saja. Padahal harga biasanya Rp20 ribu sampai Rp23 ribu perkilo," ujar Sri, salah satu pedagang di Sagulung, kepada BATAMTODAY.COM, Selasa (1/12/2015). 

Kenaikan harga cabai itu, menurut Sri, akibat ulah para tengkulak dengan cara mengurangi pasokan cabai ke Kota Batam. Bahkan, harga tersebut diprediksi akan terus melonjak hingga hari Natal mendatang.

Hanya saja, kenaikan harga itu tidak secara terus menerus. Kalaupun turun, harga tersebut lebih kecil dibandingkan dengan harga normalnya. "Jadi gini mas, biasanya naik terus. Terus turun lagi, tapi turunnya paling Rp3 ribu. Tidak langsung turun seperti harga biasanya gitu," jelas warga Dapur 12 ini.

Pedagang cabai di Pasar Fanindo Batuaji juga tak jauh berbeda. Jika di pasar Sagulung cabai rawit dan cabai merah seharga Rp 40 ribu perkilonya, namun di pasar Fanindo mencapai Rp42 ribu perkilonya.

"Ini sisa cabai kemarin bang. Tadi pagi sedikit aja yang masuk, jadi harganya naik. Kalau besok cabai banyak yang masuk, harganya juga turun lagi," ujar Ibu Mar yang sejak pagi menjual cabai rawit dan cabai merah seharga Rp40 ribu perkilo.

Sementara itu, harga jengkol dan petai di Pasar Fanindo dan Sagulung terpantau stabil. Jika jengkol tetap berada dikisaran Rp16 ribu maka petai berada dikisaran Rp43 ribu perkilonya.

Begitu juga dengan harga bawang merah dan bawang putih. Untuk bawang merah masih diharga standar yakni Rp27 ribu perkilo. Sedangkan bawang putih seharga Rp27 ribu perkilonya. "Harga barang lainnya masih sama. Yang naik cuma cabai saja," pungkas Mar.


Editor: Udin