Otak Kejahatan di Selat Malaka Dibekuk Aparat Koarmabar
Oleh : Romi Chandra
Selasa | 24-11-2015 | 18:12 WIB
borgol.jpg

BATAMTODAY.COM, Batam - Seorang pria berinisial W (36), yang selama ini menjadi target utama dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Tim Western Fleet Quick Response (WFQR) Koarmabar bersama aparat Detasemen Intelijen berhasil dibekuk, Selasa (24/11/2015).

Keterangan yang didapat, ia merupakan otak setiap kejahatan seperti perompakan yang terjadi di Selat Malaka selama ini.

Menurut Kepala Dinas Penerangan Koarmabar, Letkol Laut (KH) Ariris Miftachurrahman, pengejaran terhadap W yang dilakukan sudah tiga bulan belakangan, berakhir di daerah Pulogadung, Jakarta Timur. Ia berhasil dilumpuhkan saat sedang bersama istri mudanya.

"Yang bersangkutan selalu berpindah-pindah. Tim sebelumnya sudah membuntutinya dari Batam, Padang Sidempuan, Purwakarta hingga Jakarta. DPO ini terkenal sangat licin atau cerdik," kata Ariris.

Penangkapan W, berawal dengan dibekuknya lima anggotanya, yakni WN alias GB (44), KM alias KR (21), CK alias GL (35), WY (23) dan RM (32) di lereng Gunung Salak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat pada tanggal 10 November 2015 lalu.

"Ini merupakan bukti keseriusan Koarmabar dalam menjamin terciptanya keamanan wilayah perairan di sekitar Selat Malaka. Sekaligus, merupakan bukti bahwa TNI AL tidak pernah main-main dalam mengamankan wilayah perairan barat Indonesia," tegasnya.

Dilanjutkan Ariris, W bersama istrinya saat ini diamankan di Markas Komando (Mako) Koarmabar untuk proses penyelidikan lebih lanjut. "DPO akan kita periksa untuk mengetahui siapa lagi yang terlibat dalam aksi kejahatan di perairan Selat Malaka Selama ini," pungkasnya.

Editor: Dodo