Hamil 8 Bulan, Perempuan Ini Minta Tolong Polisi Desak Pacarnya Bayar Uang Nikah

Hamil 8 Bulan, Perempuan Ini Minta Tolong Polisi Desak Pacarnya Bayar Uang Nikah

Oleh : CR12

Jum'at | 16-10-2015 | 16:00 WIB

Mapolsek Batuaji.

BATAMTODAY.COM, Batam - S (19), sedang hamil 8 bulan, melapor ke Polsek Batuaji Batam, Jumat (16/10/2015). Ia minta bantuan polisi agar mendesak keluarga pihak laki-laki untuk segera memenuhi tuntutan pihak keluarga wanita.

Ditemani Dy, ayahnya, S ia menceritakan dirinya sedang hamil 8 bulan atas hubungan dengan Iw (17) warga Perumnas Sagulung Batam. S mengaku Iw adalah pacarnya sejak 1 tahun yang lalu dan sudah menjalin hubungan selayaknya suami istri sejak saat itu.

Diakuinya, sang pacar mau bertanggungjawab atas perbuatanya. Namun, pihak wanita tidak mau begitu saja melepas anaknya. Bila ingin dinikahi, pihak laki-laki harus menyediakan dana sebesar Rp 35 juta untuk membiayai acara resepsi pernikahan. Kalau tidak sanggup, pihak laki-laki harus membayar Rp 10 juta dengan catatan anak perempuanya tersebut tidak boleh dinikahi.

"Saya mau lapor, biar pak polisi suruh keluarga laki-laki itu segera bayar uang untuk nikah. Kalo saya mau saja dinikahi, tapi orang tua saya suruh harus bayar dulu," ujar S di kantor Polsek Batuaji.

Menurutnya, keluarga lelaki tersebut sudah ada itikad baik untuk datang ke rumah wanita. Namun, tetap saja tidak ada solusi yang bisa menjadi penengah dalam permasalahan tersebut. Padahal kondisi keluarga Iw tak seberuntung keluarga lainya.

Ibunda Iw yang saat ini dalam kondisi sakit-sakitan, sedangkan ayah Iw sedang merantau ke negeri jiran Malaysia. Dan kabarnya, orang tua Iw sudah tak utuh lagi alias sudah bercerai.

"Orang tua Iw sudah cerai, sekarang bapaknya Iw di Malaysia, ibunya sakit di rumah. Perwakilan keluarganya sudah datang ke rumah saya, ngomong baik-baik, cuma tetap saya tidak bisa. Harus bayar dulu." kata S.

Menanggapi hal tersebut, pihak Kepolisian Sektor Batuaji menyarankan agar kembali menyelesaikan secara kekeluargaan.

"Selesaikan saja secara keluarga, jangan menambah permasalah yang sudah ada. Selesaikan baik-baik demi kebaikan keduanya dan nasib anaknya nanti," ujar Kompol Andi Rahmansyah. Kapolsek Batuaji.

Editor: Dardani

TERKINI
POPULER

Meutya Hafid Dapat Arahan Prabowo Perangi Judi Online Sampai Turun Drastis

Pemerintah Kejar Tuntaskan 259 Bendungan Buat Swasembada Pangan 2028

Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono Terpilih Jadi Ketum PP Kagama

Indonesia Ajukan Reog Ponorogo, Kolintang dan Kebaya sebagai Warisan Budaya Takbenda ke UNESCO

Kemendagri Dorong Sinergi Pemerintah Provinsi dan Kabupaten-Kota Kelola Opsen Pajak

BMKG Umumkan Prediksi Iklim 2025 di Indonesia

Perpat Tanjungpinang Tuntut Organisasi Lain Hentikan Penggunaan Nama dan Atribut Tanpa Izin

Truk Pengangkut Ayam Tabrak Motor di Toapaya, Pengendara Terluka Parah

Polres Bintan Ungkap Kasus Dugaan Perdagangan Orang di Tanjunguban

Pria 49 Tahun Ditemukan Tak Bernyawa Dalam Mobil Terparkir di Depan SPBU Tembesi

Balpres Masuk Batam Pakai Kontainer, PR Polisi Ungkap Importir, Ekspedisi dan Oknum Aparat Terlibat

Ketua DPD RI Minta Program Transmigrasi Diintegrasikan dengan Program Food Estate

Catat Kehadiran Pegawai Secara Real Time, Rutan Batam Luncurkan Sistem Absensi 'Tangkap'

Hadiri Harlah IGRA 2024, Marlin: Momentum dalam Membentuk Generasi Berakhlak Mulia

Rayakan HUT ke-60, Golkar Batam Gelar Senam Sehat Pecahkan Rekor MURI