Pembunuhan di Ruko Raflesia Batam Center, Jari Telunjuk Kanan Puji Putus
Oleh : Irwan Hirzal
Jum'at | 11-09-2015 | 13:27 WIB
jasad-puji-2.jpg
Jasad Puji saat berada di kamar jenazah  Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) BP Batam, Sekupang menunggu proses visum luar dan otopsi.

BATAMTODAY.COM, Batam - Jenazah Puji Agung Dermawan, korban pembunuhan tempat tinggalnya mess Ruko Reflesia Blok C no.04 Batam Kota, hingga Jumat (11/9/2015) siang belum dilakukan visum luar maupun otopsi oleh pihak terkait.

Meskipun demikian, pihak keluarga dan kerabat diperbolehkan melihat jenazah pria kelahiran tahun 1995 tersebut oleh petugas kamar jenazah  Rumah Sakit Otorita Batam (RSOB) BP Batam, Sekupang. Dari kondisi jasad, terlihat jari tangan sebelah kiri putus.

"Jari telunjuk tangan sebelah kiri putus, " kata kerabat yang melihat kondisi jasad Puji.

Tidak hanya jari telunjuk saja yang terlihat putus. Beberapa luka tusukan di tubuh terlihat di bagian punggung, lengan tangan kanan dan leher.

"Ada beberapa luka tusuk, di punggung, tangan kanan dan leher. Belum tau yang mematikan luka mana," kata seorang anggota kepolisian.

Hendak menikah
Sebelum ditemukan tewas, kata Sidik yang merupakan saudara sepupu korban, Puji berkeinginan menikah di kampung halamannya, Medan. 

"Dia katanya mau nikah sama seorang perempuan yang di kampung. Bahkan, saat lebaran kemarin sempat menitipkan ponsel untuk calon istrinya itu," katanya.

Puji ditemukan tewas bersimbah darah di lantai III PT Mitra Interindo komplek Raflesia Blok C no.04 Batam Kota. Diduga, ia menjadi korban pembunuhan, Jumat (11/9/2015) dini hari.

Editor: Dodo