Kaca Mobil PNS Ini Dipecah Maling, Uang Rp 30 Juta Raib
Oleh : Romi Chandra
Kamis | 10-09-2015 | 18:10 WIB
pecah-kaca-sulivia.jpg
Mobil milik PNS Kota Batam yang dipecah kacanya oleh maling. Uang Rp 30 juta yang berada di dalamnya raib.

BATAMTODAY.COM, Batam - Belum terungkap kejadian pecah kaca mobil di parkiran BCS Mall, aksi pencurian serupa kembali terjadi di wilayah hukum Polsek Lubukbaja.

Kali ini, seorang Pegawai Negeri Sipil (PNS) Kota Batam, Sulvia (43) menjadi korban dan pelaku berhasil membawa kabur uang korban Rp 30 juta, Kamis (10/9/2015) siang.

Kapolsek Lubukbaja, Kompol I Dewa Nyoman ASN, saat dikonfirmasi mengatakan, usai kejadian, korban langsung membuat laporan. Sementara mobil korban masih berada di lokasi untuk dilakukan olah TKP. "Lokasinya di parkiran La Costa Sea Food," kata Dewa.

Dijelaskan Dewa, laporan yang ia terima, kejadian sekitar pukul 13.30 WIB, saat korban tengah makan siang di rumah makan tersebut bersama rekan-rekannya. Tiba-tiba karyawan La Costa memberitahukan ke dalam bahwa ada mobil yang kacanya sudah pecah.

"Korban langsung melihat keluar dan mendapati kaca mobil Honda Jazz merah BP 1518 HI miliknya, yang diparkir di pinggir jalan depan La Costa, sudah pecah. Yang pecah kaca bagian sopir," lanjut Dewa.

Sementara tas yang berisikan uang tersebut, ia simpan di bawah kursi sopir, dekat pedal gas dan rem. "Pelaku sepertinya tahu lokasi korban menyimpan uangnya. Pengakuan korban, uang yang hilang Rp 30 juta," tambah Dewa.

Unuk pelaku sendiri, menurut keterangan saksi di lapangan, berjumlah dua orang yang mengendarai satu sepeda motor. Setelah berhasil mengambil tas korban, pelaku langsung melarikan diri.

Hasil pemeriksaan sementara yang dilakukan, korban baru keluar dari tempatnya bekerja di Dispenda kawasan Batam Center. Kemudian ia berencana mau ke hotel Lavinna, tepat di sebelah La Costa. "Korban besok mau ada acara di hotel sebelah La Costa. Rencana hari ini mau melihat ruangan yang akan dipakai, tapi ia memilih makan siang dulu sambil menunggu rekan-rekannya," terang Dewa.

Soal uang apa yang dibawa korban, Dewa sendiri belum memberikan keterangan. "Kita tidak tahu uang apa yang dibawa korban sebanyak itu, dan malah disimpan di mobil. Anggota sekarang masih melakukan penyelidikan," pungkasnya.

Editor: Dodo