Selidiki Kasus Pembunuhan Chintya, Polisi Gunakan Alat Pendeteksi Kebohongan
Oleh : Romi Chandra
Jum'at | 04-09-2015 | 08:46 WIB
mayat_vista.jpg
Jenazah Chintya saat ditemukan. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Batam - Polisi masih terus menyelidiki kasus pembunuhan Try Chintya Prasetya, wanita cantik yang ditemukan tewas dengan kondisi mengenaskan. Kali ini, polisi mulai menggunakan alat tes uji kebohongan (lie detector).

Menurut sumber di kepolisian, proses penyelidikan tersebut dilakukan oleh tim yang berhasil mengungkap kasus pembunuhan Angeline, bocah 8 tahun di Denpasar, Bali, dari Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri, mulai Rabu (2/9/2015) kemarin.

Penggunaan lie detector tersebut dimulai pada suami korban, Diva Desrinal. Namun, pemeriksaan Diva menggunakan alat pendeteksi kebohongan tersebut dilakukan di tempat lain.

"Pemeriksaan mulai dilakukan sejak kemarin (Rabu). Diva diperiksa bukan di Mapolresta Barelang, tapi di tempat lain. Saat dilakukan pemeriksaan, alat ini akan mencatat semua gerakan tubuh saksi saat menjawab pertanyaan yang diajukan polisi," kata sumber, Kamis (3/9/2015).

Ditambahkan sumber, pemeriksaan menggunakan lie detector saat ini baru difokuskan pada Diva. Namun tidak tertutup kemungkinan pemeriksaan dilakukan pada yang lainnya.

Kematian wanita cantik yang tengah hamil 6 bulan tersebut memang menjadi atensi kepolisian dalam pengungkapannya. Sejauh ini, polisi terus bekerja maksimal agar pelakunya dapat terungkap, termasuk dengan kasus pembunuhan lainnya yang terjadi di Batam.

Try Chintya Prasetya sebelumnya diberitakan tewas dengan luka mematikan di leher. Ia ditemukan di dalam parit yang berada di pinggir jalan dekat Vista Hotel.

Hingga kini polisi masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap siapa pelaku pembunuhan tersebut. Saksi-saksi juga diperiksa serta pengumpulan barang bukti terus dilakukan.

Sisi lain dari kasus kematian Try Chintya Prasetya mulai terkuak setelah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik Polresta Barelang. Sebelum menikah, ternyata ada seorang pria yang hadir dalam kehidupan Chintya berinisial T alias A. Namun kepolisian belum menemukan keterlibatannya dalam kasus tersebut. (*)

Editor: Roelan