Ansar Janji Selesaikan Masalah Lahan di Tanjunguma

Di depan Siswa SMK 1 Batam, Soerya Inspirasi Pelajar untuk Mencintai Laut
Oleh : Roni Ginting
Senin | 31-08-2015 | 14:28 WIB
soerya-smk-1.jpg
Soerya memberikan pengarahan kepada siswa saat menjadi inspektur upacara di SMK Negeri 1 Batam.

BATAMTODAY.COM, Batam - Provinsi Kepri memiliki sarat kekayaan laut yang paling beragam di dunia. Kekayaan inilah yang akan diwarisi oleh anak-anak Kepri nantinya. 

"Di pundak adik-adik, kekayaan kita harus dimasikmalkan untuk kesejahteraan kita juga. Mulai sekarang, kita harus mulai memikirkan dan mencintai laut. Cinta kemaritiman," kata Calon Gubernur Kepri Soerya Respationo memberikan inspirasi kepada siswa-siswi SMK Negeri 1 Batam saat memimpin apel pagi, Senin (31/8/2015).

Selama ini, fokus pembangunan masih berorientasi kepada wilayah daratan. Padahal dengan luas daratan yang hanya empat persen, memiliki keterbatasan. 

"Jika selama ini fokus ke wilayah daratan, kedepan kita harus balik kanan, menghadap kelautan. Karena di laut kita punya kekayaan tak terbatas," pintanya.

Mantan Wagub Kepri ini menambahkan bahwa laut Kepri memiliki cadangan gas terbesar di dunia. Tak hanya itu, potensi wisata bahari, perikanan, pertambangan  yang sangat besar juga bisa dikembangkan.

"Karena itu, semuanya di pundak adik-adik. Mari kita manfaatkan semuanya," kata Soerya.

Usai memimpin apel, Soerya menyempatkan diri beramah tamah dengan para guru SMK Negeri 1 didampingi kepala sekolahnya Lea Lindrawijaya. Kesempatan itu, dimanfaatkan betul oleh para pengajar berdiskusi mulai dari kebutuhan jembatan penyeberangan, hingga mesin daur ulang plastik. Menyikapi hal ini Soerya berjanji untuk meneruskan kepada DPRD Kepri. 

"Saya ini pensiunan Wagub. Tapi masih ketua partai. Nanti saya teruskan kepada anggota partai saya yang di duduk dewan," ujar Soerya.

Sebelumnya, calon Wakil Gubernur Kepri Ansar Ahmad optimis stasus lahan di Tanjunguma dan lahan lain di Provinsi Kepri dapat segera diselesaikan. Syaratnya sederhana saja yakni masyarakat dan pemerintah duduk bersama dan bersatu memperjuangkannya.

"Jadi kalau kita duduk sama-sama, terus kita perjuangkan sama-sama pasti bisa," kata Ansar saat menghadiri halal bihalal dan nikah massal di Kelurahan Tanjunguma, Minggu (30/8/2015).

Dia mengajak masyarakat mulai dari sekarang untuk mulai membangun komunikasi satu dengan yang lainnya tanpa memandang suku dan bangsanya.

Tak hanya itu, Ansar percaya masyarakat Melayu siap menjadi payung dari seluruh suku-suku yang ada di Provinsi Kepri. 

"Di Kepri ini, seluruh suku bisa tumbuh dan berkembang dengan harmonis. Tentunya dengan budaya Melayu sebagai payungnya," tegas Ansar.

Senada dengan Ansar, calon Gubernur Kepri Soerya Respationo percaya berbagai persoalan yang ada di Masyarakat Kepri bisa dicarikan dan diselesaikan dengan baik jika komunikasi lancar. Maka dari itu, Ia berharap pemimpin Kepri mendatang adalah pemimpin yang bisa menjembatani masalah-masalah masyarakat.

Sebelumnya, ketua panitia nikah massal Azhari mengucapkan terimakasih atas dukungan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepri. 

"Mewakili masyarakat Tanjunguma, kami mengucapkan terimakasih atas dukungan dari bapak calon gubernur dan wakil gubernur Kepri. Kami berharap Kepri dapat dipimpin oleh bapak berdua," kata Azhari.

Komentar senada juga datang dari ketua Yayasan Gangstar Jhon Tarigan. Ia berjanji untuk mendukung pasangan Soerya Respationo dan Ansar Ahmad. 

Editor: Dodo