Pawai Ta'aruf Meriahkan Pembukaan MTQH XIX Tanjungpinang dengan Nuansa Religius dan Ekonomi Kerakyatan

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Pawai Ta'aruf membuka secara resmi rangkaian kegiatan Musabaqah Tilawatil Qur'an dan Hadits (MTQH) XIX tingkat Kota Tanjungpinang yang berlangsung meriah pada Senin (21/4/2025). Kegiatan ini melibatkan seluruh kafilah dari empat kecamatan di Tanjungpinang dan menjadi simbol awal perhelatan keagamaan tersebut.

Rute pawai dimulai dari kawasan Tugu Pensil dan berakhir di Melayu Square, tempat pelaksanaan panggung utama MTQH XIV. Sepanjang perjalanan, para peserta menampilkan ragam atraksi seni dan budaya bernuansa Islami di hadapan Wali Kota Tanjungpinang, Lis Darmansyah, serta dewan hakim yang turut hadir menilai penampilan peserta.

Dalam sambutannya, Wali Kota Lis Darmansyah menyampaikan penyelenggaraan pawai tahun ini dikemas secara sederhana, menyesuaikan dengan kondisi dan situasi masyarakat saat ini, tanpa mengurangi makna dan nilai spiritual kegiatan tersebut.

"Kita laksanakan dengan sederhana, namun tetap menjaga esensi syiar Islam dan nilai kebersamaan yang terkandung dalam MTQH," ujar Lis di sela-sela kegiatan.

Lis juga menegaskan pentingnya pelaksanaan MTQH sebagai sarana untuk memberantas buta huruf Al-Qur'an di kalangan masyarakat serta sebagai momentum untuk menggerakkan roda ekonomi lokal.

"Kegiatan ini tidak hanya berdampak pada aspek religius, tetapi juga memberi peluang ekonomi bagi masyarakat, walaupun belum maksimal. Kami berharap ini dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan kita kepada Allah SWT," tambahnya.

Lebih lanjut, ia menyampaikan pawai ta'aruf tidak hanya menjadi ajang syiar, tetapi juga merupakan bagian dari penilaian kompetisi antar kafilah. Dewan juri akan menilai performa peserta, dan akan diumumkan kafilah terbaik dalam pawai ini.

Dengan digelarnya pawai ta'aruf sebagai pembuka MTQH XIX, Pemerintah Kota Tanjungpinang berharap masyarakat semakin terdorong untuk mencintai, mempelajari, dan mengamalkan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari.

Editor: Gokli

---