Indonesia Ajak Investor Eropa Genjot Investasi di Sektor Komputasi Awan

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Pemerintah Indonesia terus mendorong investasi di sektor infrastruktur digital, khususnya dalam bidang komputasi awan dan pusat data.

Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi) Nezar Patria, mengajak perusahaan teknologi serta investor asal Eropa untuk memanfaatkan peluang besar dalam ekosistem digital Indonesia yang tengah berkembang pesat.

Ajakan tersebut disampaikan Nezar saat menerima audiensi Chairman EU-ASEAN Business Council, Jens Rübbert, di Kantor Kementerian Komdigi, Jakarta Pusat, Rabu (5/2/2025). Dalam pertemuan itu, Nezar menegaskan komitmen pemerintah dalam menciptakan ekosistem digital yang aman, inklusif, serta mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis teknologi.

Menurut Nezar, pemerintah Indonesia siap berkolaborasi dengan EU-ASEAN Business Council serta perusahaan anggotanya untuk mempercepat transformasi digital. Ia juga menekankan pentingnya kerja sama dalam menciptakan ruang digital yang lebih aman, terutama bagi generasi muda.

"Pemerintah Indonesia secara aktif memperkuat kebijakan untuk menangani ancaman siber, mencegah eksploitasi digital, serta meningkatkan literasi digital bagi pengguna muda," ujar Nezar, demikian dikutip laman Komdigi.

Selain itu, ia menyoroti peran penting penyedia platform digital dalam mengembangkan solusi yang menyeimbangkan inovasi bisnis dengan kebutuhan regulasi, khususnya dalam upaya memberantas konten ilegal di dunia maya.

Chairman EU-ASEAN Business Council Jens Rübbert menyampaikan ketertarikan delegasi Eropa untuk berinvestasi di Indonesia. Menurutnya, Indonesia merupakan pasar digital yang menjanjikan di kawasan ASEAN.

"Kami memiliki 129 delegasi yang mewakili 49 perusahaan dan organisasi berbeda. Ini adalah salah satu delegasi terbesar yang pernah ada, menunjukkan minat yang kuat dan komitmen kami terhadap Indonesia," jelas Jens.

Ia berharap kerja sama antara EU-ASEAN Business Council dan Indonesia dapat membawa manfaat bagi kedua belah pihak, terutama dalam menghadapi tantangan geopolitik global yang semakin dinamis.

Pertumbuhan infrastruktur digital di Indonesia memberikan peluang luas bagi para investor. Dengan populasi digital yang terus meningkat serta kebijakan pemerintah yang mendukung inovasi teknologi, sektor komputasi awan dan pusat data menjadi sektor strategis yang menjanjikan bagi investasi asing.

Dalam pertemuan ini, Nezar Patria turut didampingi oleh Direktur Jenderal Pengawasan Ruang Digital Alexander Sabar serta perwakilan dari berbagai sektor industri. Pemerintah berharap, melalui kerja sama ini, Indonesia dapat semakin memperkuat ekosistem digitalnya dan menjadi pusat ekonomi digital terdepan di Asia Tenggara.

Editor: Gokli

---