Pilkada Batam 2024, Marlin-Jefridin Dikabarkan Dapat Rekomendasi PDI Perjuangan
Oleh : Aldy Daeng
Sabtu | 13-07-2024 | 18:04 WIB
Marlin-Jefridin1.jpg
Marlin Agustina Rudi dan Jefridin Hamid. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Marlin Agustina Rudi dan Jefridin Hamid dikabarkan akan mendapat rekomendasi dari Partai PDI Perjuangan, untuk maju dalam kontestasi politik Pilkada Batam pada November mendatang.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Batam Nuryanto menanggapi kemungkinan isu tersebut akan dapat terealisasi. Bahkan Ketua DPRD Batam ini menilai bahwa sejarah PDI-P sebagai partai pejuang, dan bukan partai pengikut.

Selain itu, Nuryanto juga tidak menampik adanya pertemuan yang telah berlangsung antara Wali Kota Batam, Muhammad Rudi dengan para pengurus DPP PDI-P yang berlangsung beberapa hari lalu.

"Mungkin saja, karena kami partai pejuang dan pengusung, bukan pengikut. Selain itu, Pak Rudi sudah ke DPP. Selain membicarakan dukungan untuk Gubernur, sekaligus membicarakan dukungan untuk Kota. Namun hasil resminya belum sampai ke kami," sebut Nuryanto, saat ditemui di DPRD Batam, Jumat (12/7/2024) sore.

Untuk persiapan Pilkada di November nanti, Cak Nur sapaan akrabnya, mengatakan, pihaknya telah menyerahkan tujuh nama tokoh baik dari internal maupun eksternal. Untuk internal, Nuryanto menyebut telah menyerahkan nama Udin P Sihaloho, Budi Mardianto, Putra Respaty, dan Jefridin Hamid sebagai calon Wakil Wali Kota Batam.

Sementara untuk bakal calon Walikota, DPC PDI-P Batam hanya menyerahkan tiga nama di antaranya Marlin Agustina Rudi, Amsakar Achmad, dan Li Claudia Chandra.

"Namun semua keputusannya ada di DPP. Ketujuh nama ini sudah diserahkan saat rapat koordinasi daerah yang diterima langsung Ketua Bidang Keanggotaan dan Organisasi, Sukur Nababan," paparnya.

Ditemui di kawasan Batam Center, Bakal Calon Walikota Batam, Marlin Agustina Rudi menyebut belum mendapat kabar dikarenakan kesibukan sebagai Wakil Gubernur Kepri.

Namun demikian, Marlin mengaku hanya mengharapkan agar persatuan masyarakat Kota Batam tidak mengalami perpecahan. Hal ini dibutuhkan untuk melanjutkan pembangunan Batam yang sudah berjalan saat ini.

"Saya belum tahu karena saya keliling terus berkegiatan. Namun kalau itu rencana Tuhan saya sangat senang. Harapan saya masyarakat jangan terpecah karena jaga persatuan itu penting untuk pembangunan Batam yang berkelanjutan," pungkasnya.

Editor: Yudha