RDP Terkait Baliho Prabowo-Gibran di WTB Ditunda, Ini Penjelasan Nuryanto
Oleh : Aldy Daeng
Selasa | 09-01-2024 | 17:08 WIB
Nuryanto5.jpg
Ketua DPRD Batam, Nuryanto. (Aldy/BTD)

BATAMTODAY.COM, Batam - Agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD Batam terkait pemasangan baliho Prabowo-Gibran di Welcome to Batam (WTB) yang dijadwalkan pada Senin (8/1/2024) kemarin tertunda.

Menanggapi hal itu, Ketua DPRD Batam Nuryanto menyebutkan bahwa saat ini anggota komisi yang membidangi hal itu (Komisi l) sedang banyak berada di luar kota.

"Anggota Komisi I banyak di luar kota, kita akan jadwalkan ulang setelah teman-teman itu kembali ke Batam," ucap Nuryanto, Selasa (9/1/2024).

Dijelaskan Nuryanto, baginya, RDP terkait ini dinilai sangat penting. Sebab, dengan pemberian izin dari Pemerintah Kota (Pemko) Batam, itu sama halnya Pemko Batam terlibat politik praktis.

Oleh sebab itu, pada forum resmi yang nantinya menghadirkan para penyelenggara dan pengawas pemilu, serta pihak Pemko Batam memperlihatkan secara resmi surat izin yang telah dibuat dan ditandatangani dalam hal ini dinas CKTR kota Batam, maka disitu nanti bisa dibuktikan keterlibatan Pemko Batam terkait politik praktis.

"Kalau memang surat itu benar, kan kasian. Untuk itu kita berharap semua pihak patuh pada aturan terkait pemilu. Baik itu penyelenggara maupun peserta," jelasnya.

Saat BATAMTODAY.COM, mempertegas bila surat izin itu betul adanya ditandatangani oleh Kepala Dinas CKTR Kota Batam, politisi senior PDI-P ini juga menjawab dengan politis.

"Ya bisa dibilang begitu. Kalo bener dia memberikan izin, saya fikir ada kekhilafan," katanya, sambil tersenyum.

Disinggung terkait bila ada permintaan Pemko Batam, agar RDP terkait hal ini di urungkan, Iapun kembali menjawab dengan politis.

"Kita lihat nanti lah, kita ingin pemilu di Batam ini berjalan aman dan lancar. Yang jelas kalau surat itu betul adanya ditandatangani, kan kasian. Yang minta izin kasian, yang memberi izin juga lebih kasian. Semoga yang terbaik aja," pungkasnya.

Editor: Yudha