Drainase di Jalan Baru Kavling Melati Tak Rampung, Kontraktor: Kami Kerjakan Sesuai Gambar

BATAMTODAY.COM, Batam - Proyek pembangunan jalan baru di Kavling Melati menuju Kawasan Galangan Kapal, Dapur 12, Kecamatan Sagulung yang dikerjakan CV Hepnata Chrisamindo, telah rampung.

Kendati demikian, proyek senilai Rp 5,065 miliar itu masih menyisahkan sebuah pekerjaan yang tak bisa diselesaikan kontraktor. Seperti bahu jalan yang tidak dilakukan pematangan lahan karena konstruksi tanah di bahu jalan hanya sebatas ditimbun dan tidak dilakukan pemadatan tanah dengan saluran air atau drainase yang terbengkalai.

Padahal dalam kontrak yang diberikan, kontraktor memiliki waktu 210 hari atau sekitar 7 bulan.

Freddy Simanjuntak, kontraktor pelaksana pekerjaan jalan dan drainase mengakui tidak bisa menyelesaikan proyek tersebut. "Kita tidak memiliki waktu lagi, makanya kita tidak selesaikan pekerjaan tersebut dan dananya kita sudah kembalikan ke pemberi pekerja," kata Freddy belum lama ini saat ditemui di Kawasan Sagulung.

Freddy mengatakan, pengerjaan jalan di Dapur 12, Sei Pelenggut, sudah sesuai dengan gambar yang diberikan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air Kota Batam. Hanya saja sebagian pekerjaan seperti memasang bak control dekar pemukiman warga tidak bisa terpasang karena keterbatasan waktu tadi.

"Melihat konstruktur tanah yang ada di jalan tersebut, tepat di lokasi pemukiman itu daerah paling rendah, jadi kita buat pembuangan air (bak control) di sana. Karena tidak bisa diselesaikan kita kembalikan dana kurang lebih Rp 130 juta," kata Freddy.

Disinggung mengenai air yang mengalir ke pemukiman warga, Freddy menjelaskan hal tersebut wewenang Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air sebagai pemberi pekerjaan. Kontraktor mengerjakan proyek tersebut sesuai gambar yang diberikan.

"Kalau kita sudah melakukan pekerjaan sesuai dengan gambar yang diberikan oleh pemberi kerja," tutup Freddy.

Editor: Gokli

---