Kemenkominfo 'Bumikan' Jiwa Pancasila di Batam
Oleh : Nando Sirait
Jum\'at | 02-08-2019 | 16:52 WIB
pendekar-pancasila1.jpg
Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian Kominfoo, Drs. Wiryanto, MA,Ph.D saat memberikan materi. (Foto: Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Perkembangan teknologi yang semakin pesat saat, diakui telah mempengaruhi budaya hidup dan karakter berkomunikasi di Indonesia. Termasuk, berkurangnya pemahaman akan nilai-nilai dan norma yang berlaku tentang bagaimana hubungan antar manusia dalam kehidupan sehari-hari sesuai dengan ideologi negara, yaitu Pancasila.

Hal ini dilihat dari hasil Survey yang dilakukan oleh Lembaga Survey Indonesia (LSI) pada tahun 2018 silam, diketahui publik yang pro-Pancasila telah mengalami penurunan secara signifikan sejak 10 hingga 13 tahun terakhir di 13 Provinsi di seluruh Indonesia.

Direktur Informasi dan Komunikasi Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Kementerian Kominfo Wiryanto disela-sela membuka Forum Aksi #Pendekar (Pendidikan Karakter) Pancasila dengan mengusung tema Semangat Gotong Royong, Kebhinekaan, Persatuan dan Kesatuan menuju Indonesia Maju di Hotel Harmoni One Batam Center, Jumat (2/8/2019) melalui rilis yang diterima BATAMTODAY.COM.

"Penurunan secara signifikan ini menimbulkan kekhawatiran tersendiri bagi berbagai pihak. Khususnya mereka-mereka yang mengambil keputusan. Oleh karena itulah, kegiatan ini kita gelar," jelasnya.

Jadi, itulah sebabnya mengapa sangat penting dalam saat ini dalam 'membumikan' atau memunculkan 'Radikalisasi Pancasila' yang ditujukan untuk masyarakat saat ini, khususnya generasi muda.

"Artinya apa? Kita tidak ingin dan jangan sampai nilai-nilai Pancasila itu putus dari akar budayanya. Khususnya generasi muda. Kalau Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) digantikan dengan Rahma dan ideologi lainnya, tentunya kita sudah tidak lagi NKRI atau Republik Indonesia itu sendiri. Dan itu patut disadari dan waspadai. Oleh karenanya, kegiatan ini sangat penting," tegasnya.

Mengingat, tambahnya, Pancasila merupakan dasar negara Indonesia yang dibangun dengan rumpun budaya dan kearifan lokal yang harus diperjuangkan, demi membangun karakter bangsa.

Dan tentunya, semua anak bangsa tentunya tidak mengharapkan ke depannya Pancasila hanya diingat sebagai mitos saja.

"Padahal kita diketahui bersama bahwa nilai-nilai Pancasila bisa menjadi acuan dalam kehidupan kita berinteraksi sehari-hari. Pancasila harus kita rasakan dan kita aplikasikan," jelasnya.

Sementara itu, Kepada Dinas Kominfo Kota Batam, Salim menyambut baik adanya kegiatan pendekar (pendidikan karakter) Pancasila untuk membentuk mental yang kuat dan berkarakter. Mengingat, akan berbahaya jika seseorang cerdas namun tidak memiliki karakter yang kuat, dan begitu pula sebaliknya.

"Pancasila sebagai dasar negara jangan jadi mitos saja tapi etos kerja. Pancasila harus diamalkan dan diperjuangkan. Khususnya di Kota Batam yang kenal sebagai daerah Industri dan menjadi incaran dari berbagai pihak. Dan tentunya penyegaran ini sangat penting,karena menjadi sebuah benteng generasi muda dalam berbangsa dan bernegara," jelasnya.

Editor: Yudha