Suplai Air Tahap Normalisasi, Tim Teknis Selesaikan Perbaikan Kebocoran
Oleh : Nando Sirait
Selasa | 09-04-2019 | 12:04 WIB
pipa-atb1.jpg
Pekerjaan perbaikan pipa Transmisi ATB DN 800mm di depan IPA Duriangkang. (Foto: Nando)

BATAMTODAY.COM, Batam - Proses perbaikan pipa bocor transmisi DN 800 mm milik PT Adhya Tirta Batam (ATB) di depan Instalasi Pengolahan Air (IPA) Duriangkang sudah selesai dilakukan. Lokasi kerja yang sulit, membuat tim teknis bekerja lebih keras, pekerjaan dapat diselesaikan pukul 06.00 WIB.

"Tim berusaha keras menyelesaikan kebocoran pipa tadi malam, lokasi area pekerjaan yang sulit membuat pekerjaan membutuhkan waktu," ujar Maria Jacobus, Head of Corporate Secretary ATB, Selasa (9/4/2019) siang.

Usai pekerjaan dilakukan, suplai air tidak dapat mengalir normal, namun mengalir bertahap ke pelanggan. Selama pekerjaan dilakukan IPA Duriangkang operasionalnya dihentikan sementara. Hal ini untuk memudahkan proses perbaikan pipa.

"Proses perbaikan kita harus shutdown produksi IPA Duriangkang, namun tidak off total. pekerjaan berjalan dengan baik. Setelah selesai semua, suplai dalam tahap normalisasi, pipa-pipa yang kosong sebelumnya terlebih dahulu diisi air baru dapat mengalir ke pelanggan," tambah Maria.

Proses normalisasi suplai air di sejumlah pelanggan sedang berjalan. Sebagian wilayah yang terdampak seperti sebagian Batam Centre, Batubatam, Sukajadi, Tanjungpiayu, Tembesi, Sagulung, termasuk Tanjunguncang dan sekitarnya, sudah mulai mendapatkan suplai air, meski belum merata.

Saat suplai sudah mulai mengalir, pelanggan cenderung menggunakan air lebih banyak. Mengingat persediaan air yang sebelumnya telah habis. Namun hal tersebut berpengaruh ke pelanggan lainnya pelanggan terutama di daerah tinggi dan jauh dari area produksi.

"Pelanggan juga perlu bertoleransi dalam menggunakan air juga diperlukan, hal ini agar pelanggan lainnya bisa mendapatkan suplai air. Pelanggan yang berada di dataran rendah bisa lebih berhemat menggunakan air, agar pelanggan di ujung pipa bisa mendapatkan suplai air," kata Maria.

Sebelumnya, pipa transmisi ATB DN 800 mm mengalami kebocoran Senin, (8/4/2019) malam. Kebocoran pipa tersebut membuat IPA Duriangkang shutdown sementara waktu.

Dengan kondisi yang terjadi mengakibatkan terganggunya suplai air ke sejumlah pelanggan. Terutama pelanggan yang mendapat suplai air dari IPA Duriangkang. Daerah terdampak dari kebocoran pipa utama ATB diantaranya Batam Centre, Sukajadi, Batu Batam, Tembesi, Tanjung Piayu, Marina, Sagulung hingga Tanjung Uncang dan sekitarnya.

Editor: Chandra