Begini Kronologis Lengkap MT Easter Glory Tersangkut di Jembatan II Barelang

BATAMTODAY.COM, Batam - Kejadian kapal MT Eastern Glory yang tersangkut di Jembatan II Barelang, Rabu (23/01/2019) kemarin, cukup menyita perhatian khalayak ramai. Peristiwa ini pun menjadi perhatian khusus beberapa instansi terkait.

Kejadian kapal tersebut tersangkut di Jembatan II Trans Barelang, sekitaran pukul 14.30 WIB, di mana sebelumnya kapal MT Eastern Glory sekitaran pukul 14.00 WIB sedang melakukan olah gerak dari pelabuhan PT Jagad Energi yang berlokasi di sekitaran Jembatan II Barelang.

Kemudian saat proses olah gerak kapal MT Eastern Glory tersebut mengalami lepas kendali dan tidak sanggup melawan arus laut yang kuat sehingga sekitar pukul 14.30 WIB Kapal MT Eastern Glory tersebut terbawa arus dan menubruk Jembatan II Trans Barelang.

Seketika kejadian ini pun cukup menyita perhatian masyarakat dan segenap instansi terkait seperti Polairud Polda Kepri, Kapolsek Batuaji, TNI AL, BP Batam, di mana terlihat beberapa kerusukan yang terjadi pada jembatan, seperti pile cap dan box girder.

"Visual yang tertangkap sejauh ini baru sebatas file cap dan box girder, belum tau yang lainnya, mungkin di bagian bawah jembatan masih ada," ujar Boy Zasmita, Kasubdit Pembangunan Jalan dan Jembatan BP Batam di lokasi, Rabu (23/01/2019).

Sementara itu kapal MT Eastern Glory masih tergeletak selama 4 jam lebih dengan posisi nyungsep di Jembatan II Trans Barelang, di mana proses evakuasi masih terhenti akibat arus air laut dan angin utara yang deras dan kencang.

"Proses evakuasi kemarin sempat terkendala arus yang kuat. Kita harus menunggu bantuan dulu di mana 3 tugboat dikerahkan untuk proses evakuasi," ujar Dirpolairud Kombespol Benyamin Sapta.

Meski begitu, pada pukul 19:00 WIB, proses evakuasi awal telah mulai dilakukan, di mana 2 tugboat dikerahkan dengan posisi 1 tugboat menarik dari atas dan 1 tugboat lainnya mendorong dari bagian bawah jembatan.

Dan pada pukul 21.30 WIB Kapal MT Eastern Glory akhirnya telah dapat dievakuasi, di mana 1 tugboat lagi datang membantu penarikan kapal tersebut.

"Setelah proses evakuasi kelar, Kapal tersebut kembali disandarka di Jeti PT Jagad Energi," pungkas Benyamin Sapta, Kamis (24/1/2019)

Terhitung jumlah crew kapal yang terdapat di MT Eastern Glory adalah sebanyak 18 orang dengan muatan yang diketahui kosong. Dan info yang beredar mengatakan bahwa kapal tersebut merupakan kapal tangakapan di Batuampar oleh pihak angkatan laut. Di mana telah infonya saat ini kapal itu telah diserahkan (dimiliki) oleh agent atas nama PT. Catur Jati Niaga Trans.

Editor: Yudha

---