Butuh Uluran Tangan

Kapolda Kepri Utus Puluhan Anggota Donorkan Darah A+ untuk Bayi Penderita Infensi Usus
Oleh : Hadli
Rabu | 16-01-2019 | 14:52 WIB
donor-A+1.jpg
Anggota Polda Kepri donorkan darah untuk bayi penderita infeksi usus. (Foto: Hadli)

BATAMTODAY.COM, Batam - Keluarga bayi Muhammad Lutfi Abdulloh dari Kabupaten Karimun memohon doa kesembuhan atas penyakit infeksi usus yang diderita dan mohon uluran tangan. Kini bayi berusia sekitar 3 minggu itu menunggu hasil pemeriksaan dokter Rumah Sakit Graha Hermine Kota Batam.

"Hari ini dokter bedah dan anak akan memberikan hasil pemeriksaan, apakah akan dilakukan operasi atau tidak kami masih menunggu. Kalau dioperasi kemungkinan menunggu kesehatannya lebih membaik," kata Dian Bangun Sari (34) Paman Abdulloh, kepada BATAMTODAY.COM, Rabu (16/1/2019) pagi.

Anak dari pasangan Siti Hopsah dan Dede Wahyudin diagnosa dokter menderita infeksi usus ringan dan harus mendapatkan perawatan serta transfusi darah golongan A+. Selama 7 hari telah dirawat di salah satu rumah sakit di Kabupaten Karimun namun kebutuhan darah tidak dapat terpenuhi.

Keluarga memutuskan Muhammad Litfi Abdulloh untuk dibawa ke Batam. Setelah mendapat rujukan stok darah yang dibutuhkan dari Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Kota Batam juga kehabisan.

"Waktu dibawa ke Batam kondisinya sudah pucat," kenang dian.

Dian mengaku memberanikan diri menghubungi dan menyampaikan tujuannya melalui pesan WhatsApp ke Kapolda Kepri Irjen Pol Andap Budhi Revianto. Respon Kapolda, katanya sangat cepat.

"Alhamdulillah Beliau (Kapolda_red) merespon. Tidak berapa lama, Wadansat Brimob Polda Kepri, AKBP Dwi Yanto Nugroho menghubungi saya dan menyampaikan telah mengutus beberapa anggota Polda, Satuan Brimobda yang bergolongan darah A+ untuk melakukan donor di UTD PMI Batam Center. SubhanAllah," ujarnya.

Dia mengatakan, ada sekitar 20 lebih personil yang datang dan mendonorkan darahnya. Dalam komunikasi dengan Kapolda, tambahnya, Kapolda juga menyampaikan bahwa pihaknya berharap dengan transfusi darah yang telah dilakukan atau diberikan dapat membantu Muhammad Lufhti Abdulloh. Kapolda dan seluruh jajaranya juga turut mendoakan Abdulloh agar lekas sembuh dari penyakit yang dideritanya.

"Kami siap membantu mendonorkan darah lagi jika masih dibutuhkan. Baik untuk dikemudian hari," terang Dian menirukan ucapan orang nomor satu di Mapolda Kepri itu.

Berkat bantuan itu kondisi Abdulloh mulai pulih, Atas nama keluarga, tambah Dian, mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Kepri, Irjen Pol Andap Budhi Revianto beserta seluruh jajaranya yang telah ikhlas membantu mendonorkan darah kepada Abdulloh.

"Setelah transfusi darah sampai dengan saat ini alhamdulillah kondisi Abdulloh makin membaik. Kami pihak keluarga Muhammad Lufhti Abdulloh mengucapkan ribuan terimakasih kepada Kapolda serta seluruh anggota jajaranya yang telah ikhlas membantu kami dengan mendonorkan darahnya. Semoga Allah SWT yang membalas segala kebaikan yang telah dilakukan," ucapnya.

Kini anak dari penggiling daging itu berada di ruang perawatan khsus bayi, incubator Rumah Sakit Swarta Graha Hermine Kota Batam. Keluarga membutuhkan uluran tangan mengingat dokter baru bisa memberikan keputusan Abdulloh dioperasi atau tidak sekitar 14 hari kedepan.

"Kami di Batam numpang, jika ponakan kami menjalankan operasi kami sangat membutuhkan juga bantuan agar dapat meringankan biaya sehari-harinya di sini. Jika ada masyarakat yang bermurah hati berbagi sedikit rejekinya buat kami seikhlasnya kami merasa sangat meringankan benan kami, terimakasih sebelumnya," kata Dian mengakhiri.

Editor: Yudha