Bantu Proses Administrasi Kependudukan

Hari Ini, Bus Keliling Disdukcapil Kunjungi Korban Kebakaran di Bengkong Aljabar

BATAMTODAY.COM, Batam - Melihat dampak dari musibah kebakaran yang terjadi di Kota Batam dalam satu bulan ini, yakni di Pesantren Al Jabar Bengkong dan puluhan rumah ruli Tiban-1, menuai empati dari banyak kalangan, pun tak ketinggalan dari pihak Dinas Kependudukan dan Catatatan Sipil (Disdukcapil) Batam.

Demi mempermudah kepengurusan data kependudukan, Rabu (24/10/2018) kemarin, pihak Disdukcapil juga telah mendatangi warga yang terkena dampak musibah kebakaran di Ruli Tiban 1.

"Kita ingin dapat membantu beberapa masyarakat yang terkena musibah kebakaran ini, karena ini adalah tugas kita membantu masyarakat dalam kepengurusan identitas kependudukannya," ujar Said Khaidar, Kadis Disdukcapil Kota Batam.

Hal ini dilakukan pihak Disdukcapil karena dalam musibah kebakaran itu juga akan ada beberapa masyarakat yang indentitasnya juga ikut terbakar, seperti e-KTP dan KK.

Said juga mengatakan, selepas dari Tiban kemarin, hari ini, Kamis (25/10/2018) mereka juga telah menjadwalkan Tim bus keliling Disdukcapil untuk mendatangi warga musibah kebakaran yang berada di daerah Bengkong Aljabar.

"Untuk hari Kamis, kita telah jadwalkan tim kita menuju lokasi kebakaran yang berada di Bengkong Aljabar," jelasnya.

Hari Rabu (24/10/2018), sambung Said telah berkunjung ke lokasi kebakaran di Bengkong Aljabar untuk meminta pimpinan warga setempat mendata berapa jumlah warga yang data kependudukannya terbakar.

"Kemarin saya telah berkunjung ke Aljabar untuk mendapatkan data demi memprioritaskan berapa blangko yang akan kami siapkan untuk dibawa ke sana, hari ini," lanjutnya.

Karena menurut Said, masyarakat yang terkena musibah itu adalah prioritas utama yang akan mereka bantu. "Kendati begitu, masyarakat yang lain pun akan tetap terlayani, namun dengan tetap mendatangi pihak kecamatan setempat, karena tim bus keliling ini hanya dikhususkan kepada warga yang terkena dampak musibah," tuturnya.

Untuk daerah Ruli Tiban-1 sendiri, Said mengatakan, terdapat 10 e-KTP warga yang telah direkam dan akan dibantu proses pembuatannya.

Masih Said, untuk akta, Disdukcapil telah berkordinasi dengan pihak RW setempat dan akan meminta perekapan data bagi yang akta dan kartu keluarganya hilang. "Untuk data itu agar segera diinventarisir melalui kelurahan dan kecamatan, dan akan dibuatkan surat pengantar ke Disduk sebagai bukti pelaporan bahwa itu terjadi karena musibah kebakaran," paparnya.

"Apapun yang menjadi tugas Disduk akan kita bantu," imbuh Said.

Editor: Gokli

---