Tuntut Kembalikan Kolam Resapan, Warga Tiban Koperasi Demo Kantor BP Batam
Oleh : Nando Sirait
Senin | 06-08-2018 | 12:52 WIB
demo-bp1.jpg
Warga Tiban Koperasi yang demo BP Batam membawa sofa rusak akibat banjir. (Foto: Nando)

BATAMTODAY.COM, Batam - Puluhan warga RW 06 Tiban Koperasi, Tiban mendatangi kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Senin (6/8/2018) pagi. Kedatangan warga ini, guna menuntut BP Batam mengembalikan kolam resapan air yang disinyalir menjadi penyebab banjir di kawasan Tiban Koperasi beberapa waktu lalu.

"Woi orang BP Batam, keluar kalian jangan jadi banci kalian tidak mau temui kami di luar," ujar salah satu orator.

Dalam aksi unjuk rasa tersebut, warga juga turut membawa beberapa barang bekas seperti sofa, dan meja yang sudah hancur terkena air banjir beberapa waktu lalu. Puluhan petugas kepolisian dan petugas Ditpam BP Batam, juga terlihat bersiaga dengan dibantu satu unit mobil water canon. Guna mengantisipasi adanya aksi anarkis yang dapat dilakukan oleh warga.

Salah saru warga Anto Sujanto menjelaskan, penutupan kolam resapan air ini terjadi setelah adanya aktifitas cut and fill, serta pembangunan yang dilakukan oleh dua developer PT Glory Point, dan PT Mitra Bintan yang melakukan penimbunan di kolam resapan air tersebut.

"Makanya kami datang kemari karena kami meminta agar BP Batam, segera menghentikan aktifitas yang dilakukan oleh dua developer itu. Dan segera mengembalikan lagi kolam itu," tegasnya.

Anto menambahkan, sesaat setelah menjalankan aksinya beberapa perwakilan warga. Sempat diminta untuk bertemu dan melakukan mediasi dengan perwakilan BP Batam, namun hal itu dianggap tidak dapat menjadi solusi.

"Gimana mereka mau berikan solusi, yang kami temui tidak mengerti apa-apa. Yang kami minta cuma kembalikan kolam," paparnya.

Saat ini, para warga masih memilih bertahan di depan kantor BP Batam. Guna meminta agar ada perwakilan BP Batam, yang dapat memberikan kepastian mengenai pengembalian kolam resapan.

Editor: Yudha