Abdul Haris Minta PLN Salurkan Listrik ke Desa yang Belum Tersentuh Listrik
Oleh : Fredy Silalahi
Jum'at | 03-03-2017 | 19:02 WIB
Abdul-Haris-baru.gif

Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Bupati Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Haris, meminta Pe‎rusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Tarempa melakukan pemetaan terhadap desa yang sama sekali belum tersentuh listrik, seperti Desa Mubur, Pulau Bajau, Kusik, dan Sunggak.

"Kita sangat berharap desa yang belum tersentuh jaringan listrik, dilakukan pemetaan dan pemasangan jaringan. Ditambah lagi, status PLN di Tarempa yang sebelumnya Sub Rayon, sudah menjadi Rayon. Artinya peningkatan pelayanan juga harus dijalankan," tegas Haris, Jumat (3/3/2017).

Dia menguraikan, selain PLN Rayon Tarempa mendapat tambahan kapasitas sebesar 4 Mega Watt, ‎Kabupaten Kepulauan Anambas juga mendapat jatah dari Program Pemerintah Pusat sebesar 2 Mega Watt.

"Dari program Pembangkit Listrik Tenaga Gas (PLTG), kita mendapat jatah 2 Mega Watt. Ini nantinya difokuskan pada pulau besar, yakni Palmatak dan Jemaja. Adanya tambahan ini, kami harapkan, desa-desa yang belum tersentuh jaringan listrik, segera dibagikan. 1 Mega Watt akan diletakkan di Pulau Palmatak, harapannya agar listrik di Palmatak dapat mengalir 24 jam," jelasnya.

‎Dia menyinggung, realisasi pembagian program PLTG tersebut ditargetkan rampung paling lambat tahun 2018. Pasalnya, program PLTG tersebut tengan masuk dalam proses pelelangan.

"Kami menargetkan, selambat-lambatnya akan terealisasi pada tahun 2018 mendatang. Karena masih lelang di Kementerian," ujarnya mengakhiri.

‎Sebelumnya, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Rayon Tarempa belum mampu memasang jaringan ke desa-desa yang sama sekali belum tersentuh listrik. Padahal, PLN Rayon Tarempa telah mendapat tambahan mesin yang bertenaga 4 Mega watt.

Kepala Staff Administrasi PLN Rayon Tarempa, Dedy Prima Irawan mengatakan, meski PLN telah naik satu tingkat, pihaknya akan memprioritaskan desa yang sudah memiliki 300 rumah.

"Minimal 300 rumah, kami baru bisa memasang jaringan. Seperti Desa Kiabu dan Mengkait yang berada di Kecamatan Siantan Selatan, akan dipasang,"katanya.

Baca: PLN Rayon Tarempa Lebih Memilih Profit Oriented Ketimbang Human Oriented

Tidak dapat dipungkiri, PLN Tarempa memiliki dasar filosofi "profit oriented" (keuntungan) dan tidak memiliki visi misi "human oriented" (kemanusian). Pasalnya, hingga saat ini masih banyak desa di Kabupaten Kepulauan Anambas yang belum dialiri listrik‎. Padahal, PLN Rayon Tarempa sudah membawahi PLN Sub Rayon Palmatak dan PLN Sub Rayon Jemaja.

"Agar beban PLN tidak berat, kami lebih memperhatikan jumlah penduduk di desa," katanya.

Editor: Udin