Cuaca Buruk Melanda Anambas, Nelayan Desa Mabur Dilaporkan Hilang
Oleh : Frengky Tanjung
Rabu | 15-01-2025 | 12:24 WIB
Nelayan-Anambas.jpg
Keluarga nelayan Desa Mabur, Siantan Utara, Anambas, yang dilaporkan hilang saat melau pada Senin (13/1/2025). (Foto: Frengky Tanjung)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Cuaca buruk yang melanda perairan Kabupaten Anambas memicu insiden tragis. Seorang nelayan bernama Abdullah (62), warga Desa Mubur, Kecamatan Siantan Utara, dilaporkan hilang setelah tidak kembali dari melaut sejak Senin siang (13/1/2025). Keluarga korban kini berharap pencarian segera membuahkan hasil.

Menurut keterangan keluarga, Abdullah meninggalkan rumah pada Senin pagi sekitar pukul 10:30 WIB untuk mencari ikan sekaligus memeriksa kebunnya. Meskipun telah dilarang oleh istri dan anaknya karena kondisi cuaca yang tidak bersahabat, Abdullah tetap berangkat dengan perahu motor miliknya.

"Istrinya sempat melarang, tapi dia tetap pergi. Katanya mau cari ikan untuk makan, sekalian buang air di pompongnya," ujar Aisyah, kerabat korban.

Keluarga mulai khawatir ketika Abdullah tidak kembali hingga magrib. Laporan pun segera disampaikan ke perangkat desa, yang kemudian mengerahkan tim untuk melakukan pencarian.

"Pencarian awal dilakukan di kebunnya, tapi hasilnya nihil. Kemudian dicari di perairan Senayan, ditemukan puing perahunya yang sudah pecah dan karam," jelas Aisyah.

Sebelum puing ditemukan, seorang nelayan lain sempat melihat Abdullah sedang mencari ikan pada pukul 16:00 WIB. Namun, setelah itu keberadaan Abdullah tidak lagi diketahui.

"Temannya yang juga melaut sempat bertemu dengan paman saya sore itu. Setelahnya, dia tidak terlihat lagi," tambah Aisyah.

Keluarga korban kini hanya bisa berharap agar Abdullah segera ditemukan, meskipun dalam kondisi apapun. "Mohon doanya agar tim yang mencari bisa segera menemukan beliau. Bagaimanapun keadaannya, kami ingin dia ditemukan," pinta Aisyah, penuh harap.

Upaya pencarian terus dilakukan oleh tim gabungan bersama masyarakat setempat. Sementara itu, cuaca di Perairan Anambas masih dilaporkan kurang bersahabat, yang mempersulit proses pencarian.

Editor: Gokli