30 Desa di Anambas Sudah Lakukan Pencairan ADD dan DD Tahap II
Oleh : Alfredy Silalahi
Kamis | 12-07-2018 | 14:16 WIB
dd-011.jpg
ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Anambas - Sebanyak 30 desa di Kabupaten Kepulauan Anambas telah mencairkan Dana Desa (dari APBN) tahap II dengan besaran 40 persen, sedangkan pencairan Alokasi Dana Desa (dari APBD) tahap II baru 20 desa.

Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dinsos P3APMD) Anambas membatasi proses pencairan DD dan ADD tahap II hingga Agustus mendatang.

"Pagu anggaran untuk DD Rp 43,4 miliar, sementara untuk pencairan tahap II sebesar 40 persen atau Rp 17,3 miliar. Sedangkan pagu ADD Rp 55,1 miliar, dan pencairan tahap II sebesar 25 persen atau Rp 13,7 untuk 52 desa di Anambas. Hingga saat ini, sudah 30 desa yang mencairkan DD dan 20 desa yang mencairkan ADD," ujar Kasi Aset dan Keuangan Desa Dinsos P3APMD, Raja Benny, Kamis (12/7/2018).

Benny mengakui saat ini proses pengajuan DD dan ADD tidak ada kendala ditingkat desa. Pasalnya setiap pengajuan pencairan sudah menggunakan aplikasi sistem keuangan desa (Siskeudes).

"Selama penggunaan Siskeudes, tidak ada lagi aparatur desa mengeluh terkait pencairan dana desa. Karena aparatur desa hanya mengentri data keaplikasi Siskeudes, dan kemudian tinggal ngeprint. Dan syarat pencairan DD maupun ADD harus melalui Siskeudes," ucapnya.

Benny menerangkan, setiap pencairan DD maupun ADD, aparatur desa harus melampirkan laporan pertanggungjawaban tahun anggaran 2017, realisasi penggunaan DD dan ADD tahap I, serta melampirkan bukti pembayaran pajak.

"Syarat pencairan ini berubah sejak tahun 2018. Artinya setiap desa harus tertib administrasi. Ini juga suatu kebanggaan bagi daerah, karena Anambas posisi tiga terbaik se-Provinsi Kepri dalam penyaluran DD maupun ADD," akunya.

Editor: Yudha