Jumlah Pemudik Anambas Tahun Ini Diprediksi Menurun
Oleh : Fredy Silalahi
Rabu | 30-05-2018 | 12:40 WIB
arusmudik_anambas1.jpg
Suasana arus mudik di Pelabuhan Tarempa. (Foro/Dok)

BATAMTODAY.COM, Tarempa - Agen Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) di Tarempa, Kabupaten Anambas, memperkirakan jumlah pemudik Lebaran tahun ini menurun dibandikan tahun lalu.

Hal itu terlihat dari jumlah penumpang yang menggunakan KM Lawit rute Bintan - Anambas - Natuna - Pontianak - Semarang, yang hanya 75 penumpang yang naik dari Pelabuhan Tarempa pada keberangkatan Rabu, 30 Mei 2018.

"Kalau dibandingkan tahun lalu, dua minggu sebelum Lebaran sudah banyak pemudik menggunakan armada Pelni, yang didominasi buruh. Tetapi trip kali ini benar-benar sepi," ujar Agen Pelni Tarempa, Anambas, Hubbul Ichsan, Rabu (30/5/2018).

Ichsan juga memprediksi puncak arus mudik di Tarempa pada 7 Juni hingga 13 Juni. Menurutnya, untuk tanggal 7 dan 13 Juni akan didominasi para aparatur sipil negara (ASN) dari yang adan di Anambas.

"Puncak arus mudik akan pada 7 Juni dan 13 Juni mendatang. Mengingat, para ASN akan libur dari 11 Juni hingga 20 Juni. Ini akan lebih banyak menggunakan fery cepat," jelasnya.

Untuk armada menjelang Lebaran, ichsan mengatakan akan mampu menampung jumlah pemudik dari Anambas. "Pesawat lancar, fery cepat juga lancar. Ini saja sudah mampu menampung para pemudik," terangnya.

Disinggung mengenai tiket gratis menggunakan armada Pelni, Ichsan mengatakan untuk rute Anambas ke Natuna atau Bintan tidak ada tiket gratis. "Yang ada pasti dari Bintan ke Tarempa, itupun menggunakan KM Sabuk Nusantara,"urainya.

Agen fery cepat, Blue Sea Jet rute Anambas - Batam, Jap Jhoni mengakui, seat fery cepat pada tanggal 8 Juni dan 10 Juni class ekonomi sudah penuh. "Yang sisa hanya seat bisnis saja. Class ekonomi sudah habis dibooking,"ujarnya.

Editor: Yudha