Ditinggal Shalat Tarawih

Rumah Warga Letung Dibobol Maling, Uang Rp60 Juta Raib
Oleh : Fredy Silalahi
Selasa | 29-05-2018 | 18:40 WIB
rumah-dibobol1.jpg
Inilah rumah yang dibobol maling pada Sabtu (26/5/2018) kemarin di Kelurahan Letung, Kecamatan Jemaja, Anambas. (Foto: Fredy Silalahi)

BATAMTODAY.COM, Anambas - Satu unit rumah di Kelurahan Letung, Kecamatan Jemaja dibobol maling ketika pemilik mengikuti sholat tarawih. Diperkirakan uang Rp60 juta raib pada Sabtu (26/5/2018) malam kemarin.

"Pemilik rumah sudah menyampaikan laporan terkait kejadian ini. Dan barang yang raib hanya sejumlah uang. Pemilik mengakui sedang mengikuti sholat tarawih. Ternyata sepulang sholat, kondisi rumah sudah berantakan," kata Kapolsek Letung, Iptu Roswandi, Selasa (29/5/2018).

Roswandi mengatakan, kasus tersebut masih tahap penyelidikan. Dia juga menduga, pelaku sudah membuntuti korban ketika menjual logam mulia di toko mas.

"Kita masih mendalami kasus ini dan mengumpulkan alat bukti. Pelaku ini sudah mengikuti si korban ketika mengetahui menjual logam mulia. Dan pelaku sudah menungu kesempatan itu. Kami berharap, masyarakat tetap waspada ketika meninggalkan rumah. Menjelang hari raya ini banyak kejadian yang tak diduga-duga," katanya.

Sementara, Eni Sulistio pemilik rumah makan atau korban mengaku sepulang sholat tarawih keadaan rumah telah berserakan. Dan kondisi pintu tengah sudah terbuka.

"Ketika kami perhatikan, lemari sudah terbuka. Dan toples yang kami jadikan tempat menyimpan uang sudah kosong. Kami berharap kepolisian bisa segera menangkap pelakunya," harap Eni.

Eni menambahkan, sejumlah uang yang raib merupakan hasil penjualan dari rumah makan dan penjualan logam mulia. Dan uang tersebut dipersiapkan untuk biaya berobat.

"Diperkirakan uang yang hilang mencapai Rp60 juta, karena kami baru menjual logam mulia. Itu juga untuk biaya berobat. Kami juga belum sempat menyetorkan uang ke buku rekening, karena Sabtu dan Minggu, Bank tutup. Ternyata tak sampai ke sana (Bank) uang sudah lenyap. Kami sangat berharap pelakunya segera ditemukan Polisi. Karena kami sudah membuat laporan kehilangan," ungkapnya.

Editor: Gokli