Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lakukan Langkah Berikut Ini Ketika Alami Rem Blong
Oleh : Redaksi
Kamis | 11-01-2018 | 14:26 WIB
ilustrasi-nyetir1.gif Honda-Batam
Ilustrasi.

BATAMTODAY.COM, Jakarta - Banyak kekhawatiran ketika berkendara di jalan, membuat pengemudi perlu hati-hati dan selalu waspada. Salah satu kondisi mengerikan misalnya seperti komponen rem yang tiba-tiba mengalami kerusakan apalagi sampai blong.

Pada situasi seperti itu, sangat dibutuhkan yang namanya kedewasaan dalam mengemudi, skill berkendara, ketenangan, dan tak bertindak gegabah. Meski itu biasanya dimiliki oleh sopir yang berpengalaman, bukan berarti para newbie harus pasrah dan tak bisa mengatasinya, walau memang perlu belajar.

Iwan Abdurahman, General Repair Service Manager Toyota Astra Motor (TAM) berbagi pengetahuan ketika kita dalam situasi seperti itu. Dirinya mengakui, kalau alami rem blong di jalan merupakan sesuatu yang sangat berbahaya.

"Pastinya yang dilakukan pertama adalah melihat kondisi sekitarnya terlebih dahulu, apakah ada mobil lain, atau orang berjalan dan lainnya (yang bisa menjadi korban atau menambah resiko) di sekeliling mobil," ucap Iwan.

"Kemudian, kurangi kecepatan dengan cara menurunkan gigi (engine break), atau bisa juga dengan memanfaatkan rem parkir (rem tangan), yang ditarik perlahan dan tidak secara langung penuh," tutur Iwan.

Iwan menyebutkan bahwa tidak ada cara lagi dari itu, ketika mengalami kejadian rem blong di jalanan. Jadi perlu diperhatikan dengan baik-baik.

"Ketika kecepatan sudah turun segera menepi, dan jangan tunda untuk meminta bantuan," tutur Iwan.

Soal penyebab rem blong, kata Iwan, biasanya karena kanvas rem habis atau minyak rem bocor, di mana ini merupakan biang masalah pada sistem rem yang umum terjadi.

"Kemudian bisa juga bocor di tengah selang, di reservoir atau di piston remnya lantaran kanvas rem yang habis (dan dibiarkan). Masalah pada selang bisa juga karena usianya yang sudah terlalu lama, atau rusak karena menabrak sesuatu," ucap Iwan.

"Sedangkan pada komponen reservoir, biasanya karena usia seal karetnya yang sudah tua," kata Iwan. Mengingat kondisi rem punya posisi sangat krusial dan bisa jadi penyebab kecelakaan di jalan, bahkan bisa menimbulkan korban jiwa, sebaiknya cek kodisi kendaraan secara rutin.

Sumber: Kompas.com
Editor: Yudha