Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Hari Ini, BMKG Prakirakan Wilayah Karimun Berpotensi Hujan Lokal
Oleh : CR-16
Senin | 10-07-2017 | 10:02 WIB
BMKG-01.gif Honda-Batam
Prakirawan BMKG Kabupaten Karimun, Pande Purwata. (Foto: Wandy)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Badan Meteorologi Kilamatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan wilayah Kabupaten Karimun berpotensi terjadi hujan lokal pada Senin (10/7/2017). Secara umum, kondisi cuaca di Karimun berawan.

Prakirawan BMKG Kabupaten Karimun, Pande Purwata mengatakan, perkiraan cuaca pada hari ini dan besok cenderung sama, yakni berawan namun ada kemungkinan hujan ringan hingga hujan sedang pada malam hari hingga dini hari.

"Kita memperkirakan untuk hari ini dan besok cuaca akan sama berawan dan kemungkinan juga akan hujan pada malam hari hingga dini hari. Terkait cuaca buruk berpotensi ada namun kecil untuk daerah Karimun disebabkan oleh awan cibi, jadi awan cibi ini muncul ketika kelembaban tinggi dan itu biasanya ciri2nya angin kencang, apabila angin kencang akan berpengaruh kepada tinggi gelombang," jelas Pande kepada BATAMTODAY.COM saat ditemui di ruangannya, Senin.

Pande juga mengatakan untuk 3 hari ke depan, wilayah Karimun kemungkinan potensi hujan masih ada karena kelembaban atmosfir di daerh Kepulauan Riau cukup tinggi jadi akan memicu potensi timbulnya awan-awan korektif atau awan-awan yang berpotensi menimbulkan hujan.

Adapun sedikit imbauan dari BMKG baik itu pengguna jasa transportasi maupun nelayan yang sedang berada dil aut atau dalam perjalanan, yang perlu diwaspadai adalah arus kencang laut dan gelombang tinggi yang bisa muncul tiba-tiba.

Angin bertiup dari arah Selatan dan Barat Daya dengan kecepatan rata-rata 30 KM/Jam dan prakiraan tinggi gelombang berkisar antara 0,1 sampai dengan 0,5 meter namun masih kondusif untuk pelayaran.

"Kita mengingatkan untuk para transportasi pengguna jasa karena mengingat cuaca untuk 3 hari ke depan kelembaban udara cukup tinggi dan akan berpotensi hujan, jadi untuk pengguna jasa transportasi laut agar dapat berhati-hati dalam berlayar," ungkapnya.

Editor: Gokli