Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Lepas dari AS, Filipina Menyiratkan Sinyal Merapat ke China dan Rusia
Oleh : Redaksi
Sabtu | 22-10-2016 | 14:14 WIB
deturte.gif Honda-Batam

Presiden Rodrigo Duterte menyiratkan sinyal merapat ke China dan Rusia setelah hubungan Filipina dengan AS merenggang. (Reuters/Thomas Peter)

BATAMTODAY.COM, China - Presiden Filipina Rodrigo Duterte mengumumkan "perceraian" dengan Amerika Serikat, Kamis (20/10/2016). Pernyataan ini disampaikan Duterte dalam kunjungannya ke China, di tengah upaya Filipina merapat ke pemerintah Beijing untuk perlahan meninggalkan AS.

"Dalam kesempatan ini saya umumkan perpisahan saya dengan AS, baik dalam segi militer dan ekonomi. Amerika sudah kalah," tutur Duterte dalam forum dihadiri 200 pengusaha dan Wakil Perdana Menteri China Zhang Gaoli di Beijing, seperti dikutip Reuters, Kamis (20/10).

Upaya pendekatan diri dengan China ini dilakukan Duterte setelah sebulan sebelumnya pengadilan arbitrase di Den Haag menyatakan Beijing tidak punya dasar untuk mengklaim wilayah perairan sengketa Laut China Selatan (LCS). Gugatan terhadap China dilayangkan pemerintahan Filipina sebelumnya di bawah pimpinan Benigno Aquino.

Dalam kunjungannya, Duterte juga membuka jalan aliansi dagang baru dengan China. Menteri Perdagangan dan Industri Filipina Ramon Lopez menyebutkan, perjanjian perdagangan senilai US$13,5 miliar akan disepakati kedua negara saat Duterte berada di Beijing.

Belakangan hubungan Filipina dengan AS merenggang setelah Barat mengkritik cara Duterte menangani narkotika yang telah menewaskan lebih dari 3.700 orang yang dituduh bandar dan pemadat. Duterte sejak sebulan terakhir mengatakan akan memutuskan hubungan dengan AS, dan menyiratkan sinyal merapat ke China dan Rusia.

"Saya telah mendekatkan Filipina dengan aliran ideologi China. Mungkin saya juga akan mendatangi Rusia dan berbicara kepada [Presiden Vladimir] Putin bahwa ada tiga negara bersatu menghadapi dunia - China, Filipina, dan Rusia. Ini satu-satunya cara," ucap Duterte.

Expand