BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Himpunan Mahasiswa Tambelan (HMT) mengajak Wakil Bupati Bintan, Dalmasri Syam ikut mereka menaiki kapal ikan yang disebut nyaman ke Pulau Tambelan. Ajakan ini disampaikan agar Dalmasri bisa merasakan seperti apa warga Tambelan menggunakan kapal ikan sebagai moda transportasi.

"Kami sudah membuat surat undangan untuk beliau (Dalmasri-red) untuk merasakan menggunakan kapal ikan, dimana beliau beberapa waktu lalu mengatakan menaiki kapal ikan sudah nyaman untuk warga Tambelan," kata Gusti Ranjez, Ketua HMT saat melakukan Konferensi Pers Kepada sejumlah awak media di Warung Kopi KM 8 Batu 8 Atas, Rabu (18/5/2016).

Gusti juga memaparkan betapa bahayanya selama ini masyarakat Tambelan menaiki kapal ikan tersebut, karena kapal tersebut memang tidak diperuntukkan sebagai angkutan penumpang secara massal.

Menurutnya Pemerintah Kabupaten Bintan tidak dapat mencari solusi dari permasalahan ini, dirinya bersama Himpunan Mahasiswa Tambelan akan mengambil sikap ataupun akan membuat Musyawarah Besar (Mubes) dengan agenda untuk membahas permasalahan ini ke tahap referandum.

"Kita berpindah wilayah ataupun berpindah pemerintahan ke Kalimantan Barat," paparnya.

‎Dia juga menjelaskan dengan diadakan mubes nanti itu sudah merupakan kesiapan mereka dalam perpindahan wilayah yang dilakukan, apabila pihak Provinsi Kepri maupun pihak Pemerintah Kabupaten Bintan apabila tak merespons keinginan warga Tambelan.

"Sebenarnya masyarakat Tambelan ini tidak meminta yang macam-macam, yang kami minta fasilitas seperti penerangan dan transportasi. Cuma itu yang kami minta," tuturnya.

Untuk diketahui jumlah mahasiswa asal Tambelan yang menunt‎ut ilmu di Kota Tanjungpinang ada kurang lebih sebanyak 300 mahasiswa. Penduduk keseluruhan di kecamatan tersebut tercatat ada sebanyak kurang lebih 5 ribu jiwa yang terdiri dari satu kelurahan yaitu Kelurahan Teluk Sekuni yang terdiri dari 7 desa antaralain Desa Kukup, Hilir, Kampung Melayu, Batu Lepuk, Pengukih, Mentebung dan Desa Pulau Pinang.

Gusti juga memaparkan pada saat ini Himpunan Mahasiswa Tambelan yang ada di Kalimantan Barat juga mengikut perkembangan permasalahan ini, dan pada hari ini mereka bertemu Gubernur Kalimantan Barat untuk meminta bantuan terkait transportasi tersebut.

Baca: Statement Wabup Bintan Cederai Perasaan Masyarakat Tambelan

Editor: Dodo