Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sekda Tanjungpinang Persilahkan DPRD Perketat Pengawasan ke SKPD
Oleh : Habibi
Kamis | 08-01-2015 | 17:07 WIB
riono_sekda_batik_diwwcara.jpg Honda-Batam
Riono, Sekretaris Daerah Kota Tanjungpinang. (Foto: dok/BATAMTODAY.COM)

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Sekretaris Daerah Kota (Sekdako) Tanjungpinang, Riono, mengapresiasi upaya lembaga legsilatif untuk memperketat pengawasan kinerja SKPD, akibat beberapa proyek yang tak rampung pada 2014 lalu. Menurut Riono, pengawasan tersebut akan memberikan dampak baik bagi pembangunan di daerah.

Kendati demikian, Riono mengatakan, ada beberapa kegiatan yang penyiapannya secara berkala. Seperti revitalisasi kawasan Tepi Laut, dikatakan Riono bahwa memang 100 persennya seperti itu, karena akan ada pembangunan lanjutan pada tahun 2015 ini.

"Tapi memang paket yang belum selesai itu karena memang dalam pengerjaan. Kendati begitu, SKPD juga sudah menjalankan peraturan yaitu adanya denda kepada kontraktor yang belum selesai. Tapi sebagian besar sudah selesai," ujar Riono.

Dia menambahkan, Pemerintah Kota Tanjungpinang juga telah menggelar rapat evaluasi tahun 2014. Dalam rapat tersebut, kata dia, ia sudah mengingatkan kepada setiap SKPD untuk proaktif menyiapkan dokumen-dokumen pendukung untuk proses lelang.

"Rabu lalu saya sudah menggelar rapat. Saya minta akhir Maret semua proyek sudah dilelang. Dan dokumen harus disiapkan. Jadi, ketika dilelang semua berjalan mulus," jelasnya.

Riono menambahkan, selain ke setiap SKPD, ia juga akan mengingatkan ke Pokja Unit Layanan Pengadaan (ULP) untuk menyiapkan diri agar lelang dapat dilakukan tepat waktu dan dapat mengatur jadwal kendati dengan jumlah petugas yang terbatas.

Dilanjutkannya, serapan anggaran di tahun 2014 meningkat jika dibandingkan tahun 2013. "Kalau tahun 2013 lalu kan serapan anggaran sebesar 80,14 persen. Tahun 2014 meningkat menjadi 87,54 persen, itu data sementaranya. Nanti akan di follow up ke Dinas Pendapatan berapa realisasinya. Dan untuk tahun 2015 ini, kami menargetkan serapan anggaran si aras 90 persen," papar Riono.

Sementara itu untuk proyek fisik, Riono mengaku belum tahu pasti berapa persentase kesiapan tahun 2014. Dia mengatakan hal itu menunggu laporan dari Dinas Tata Kota dan Dinas PU terlebih dahulu.

Sementara itu, Kepala Dinas PU, Robert Pasaribu, ketika ditanyai tentang hal tersebut mengatakan bahwa pihaknya tengah mendata. Kegiatan yang harusnya telah terhitung sejak akhir tahun tersebut kata Robert, belum dirangkum sehingga belum dapat dipublikasikan. (*)

Editor: Roelan