Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Melalui Program Kementerian Kelautan dan Perikanan

Perpat Berharap Pemprov Kepri Bisa Tingkatkan Ekonomi Nelayan
Oleh : Hadli
Sabtu | 20-12-2014 | 16:40 WIB
yanto_perpat_bantuan.jpg Honda-Batam
Ketua DPP Perpat Kepri, Yanto saat menghadiri pemberian bantuan untuk nelayan oleh Gubernur Muhammad Sani di Setokok.

BATAMTODAY.COM, Batam - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Persatuan Pemuda Tempatan (Perpat) Kepulauan Riau (Kepri) berharap melalui program  Kementerian Kelautan dan Perikanan, Gubernur Muhammad Sani dapat meningkatkan ekonomi nelayan. 

"Selain membantu alat tangkap modern, memberikan pelatihan dan menyiapkan tempat pelelangan ikan, jika perlu untuk meningkatkan hasil tangkapan, pemerintah perlu menyiapkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) untuk menjual hasil tangkapan dengan harga yang lebih kompetitif," ujar Yanto, Ketua DPP Perpat Kepri, Sabtu (19/12/2014), menanggapi bantuan nelayan dari Provinsi Kepri beberapa waktu lalu di Setokok. 

Ia menilai, saat ini Provinsi Kepri sudah mulai memaksimalkan potensi maritim seperti memberi bantuan alat tangkap dan pancung kepada nelayan. Namun menurutnya, yang dilakukan belum menyentuh nelayan jika melihat luasnya laut Kepri yang di dalamnya terkandung potensi tangkapan yang sangat menjanjikan.

"Mumpung Ibu Menteri Susi lagi serius memaksimalkan potensi laut. Kepri harus memanfaatkan momentum ini dengan sebaik mungkin untuk kemajuan pertumbuhan ekonomi masyarakat nelayan," kata Yanto.

Yanto berpendapat, jika potensi laut Kepri benar-benar digarap dengan baik, maka hasil tangkapan ikan bisa mempercepat pembangunan ekonomi nelayan.

"Sehingga angka kemiskinan di Kepri bisa ditekan. Nelayan Kepri pun bisa sejahtera seperti harapan kita bersama selama ini," tutupnya. 

Editor: Dodo