Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Mobil Meledak Diduga karena Oli Kering
Oleh : kli/dd
Rabu | 28-11-2012 | 10:27 WIB
chariot-gosong.gif Honda-Batam
Mitsubishi Chariot milik Zainal Arifin yang meledak, kemarin.

BATAM, batamtoday - Zainal Arifin, pemilik mobil Mitsubishi Chariot yang meledak di depan SPBU Pandawangi, kemarin sore menduga penyebabnya kejadian naas yang menimpa mobilnya lantaran oli kering. Pasalnya, jarum beserta penutup tabung oli ditemukan tak terpasang di bagian bagasi belakang mobil.


"Jarum dan tutup oli saya temukan di bagasi belakang mobil posisi terlepas. Bisa jadi karena montirnya lupa masang, sehingga oli mobil itu kering dan akhirnya meledak karena kepanasan," papar Zainal di bengkel Graha Mobil, Jodoh, Selasa (27/11/2012) malam.

Selain itu, Zainal juga menuding montir Graha Mobil lalai dalam pekerjaannya. Akibatnya, mobil yang seharusnya sudah bisa dia gunakan terpaksa masuk bengkel lagi lantaran meledak. Tak hanya rugi masalah waktu, Zainal juga mengaku rugi materi sekitar Rp 6 juta.

Kepala montir Graha Mobil, Agus mendengar kabar tersebut langsung terkejut. Menurutnya, selama mobil itu berada di bengkelnya dan menjalani perbaikan tak pernah mereka menyentuh yang namanya bagian oli atau teknikal mesin.

"Lah, saya tak pernah nyentuh bagian teknikal mesin. Selama berada dibengkel ini, yang kami perbaiki bagian enginer control saja. Tak ada kaitanya dengan oli, dan tak mungkin juga saya sentuh bagian oli karena kerusakannya ada di enginer control," bantahnya seperti apa yang dituduhkan Zainal.

Meskipun merasa itu bukan kesalahan yang dibuatnya, kata Agus dia bersedia memperbaiki mobil itu kembali. Namun, dia berharap pemilik mobil juga perlu melakukan klarifikasi terhadap beberapa bengkel lain yang pernah didatanginya sebelum Graha Motor.

"Saya mau aja perbaiki mobilnya itu sampai bagus. Tapi, saya yakin kesalahannya bukan di bengkel ini (Graha Motor) karena yang kami perbaiki tak berkaitan dengan oli atau teknikal mesin. Sebelumnya, saya sudah tanya pemiliknya di bengkel lain apa saja yang dibongkar, tapi tak ada respon. Oke lah sekali ini saya anggap apes," jelasnya dengan rasa kesal terhadap pemilik mobil.