Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

BP Batam Apresiasi Proyek HVDC Tennet 2GW, Dorong Batam Jadi Hub Energi dan Industri
Oleh : Redaksi/Alex
Rabu | 04-06-2025 | 12:48 WIB
Tennet-2GW-HVDC.jpg Honda-Batam
Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain, saat menghadiri peluncuran 'Tennet 2GW HVDC Project' yang dikerjakan di PT Mc Dermott Indonesia, Selasa (3/3/2025). (Foto: BP Batam)

BATAMTODAY.COM, Batam - Badan Pengusahaan (BP) Batam menyampaikan apresiasi atas keberhasilan PT Mc Dermott Indonesia dalam mendatangkan proyek strategis berskala global ke Kota Batam.

Proyek bertajuk 'Tennet 2GW HVDC' resmi diluncurkan pada Selasa (3/3/2025) dan dipandang sebagai langkah penting dalam memperkuat posisi Batam sebagai pusat industri dan energi.

Dalam sambutannya, Anggota Bidang Administrasi dan Keuangan BP Batam, Alexander Zulkarnain, menilai proyek ini sebagai inisiatif strategis yang dapat menjadi model investasi berkelanjutan di Indonesia. Ia menegaskan bahwa keberadaan proyek ini tak hanya menunjukkan kepercayaan dunia industri kepada Batam, tetapi juga berdampak langsung terhadap perekonomian daerah.

"Kami memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada PT Mc Dermott Indonesia yang sejak 1973 telah konsisten menjalankan proyek-proyek besar di Batam. Proyek Tennet 2GW ini kami harapkan dapat berjalan lancar, memberikan manfaat besar bagi masyarakat, serta menjadi contoh investasi yang ramah lingkungan dan berkelanjutan," ujar Alexander.

Alexander juga menekankan bahwa proyek ini akan berkontribusi signifikan terhadap penciptaan lapangan kerja, alih teknologi, dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia di Kepulauan Riau. Ia menyebut bahwa Batam memiliki keunggulan strategis dari sisi letak geografis dan iklim investasi yang terus berkembang.

"Kehadiran proyek ini memperkuat posisi Batam sebagai hub energi dan industri. Ini bukti bahwa Batam mampu menarik investasi berteknologi tinggi dan skala besar," tambahnya.

Lebih lanjut, Alexander menegaskan BP Batam berkomitmen untuk terus menyediakan kemudahan perizinan, kepastian hukum, serta infrastruktur yang mendukung iklim investasi. Ia menyebut sinergi antara pemerintah dan pelaku usaha menjadi kunci dalam mewujudkan Batam sebagai kawasan unggulan investasi.

"Kemitraan publik-swasta seperti yang terbangun dalam proyek ini adalah pilar utama dalam transformasi Batam menuju kawasan investasi yang unggul," tutup Alexander.

Sementara itu, Fabrication Project Director PT Mc Dermott Indonesia, Emha Antariksa, menjelaskan bahwa proyek Tennet 2GW merupakan pembangunan sistem transmisi tenaga listrik jenis HVDC (High Voltage Direct Current) yang akan mengalirkan listrik dari offshore wind farm ke Jerman.

"Proyek ini adalah yang pertama kali dikerjakan di Batam untuk jenis HVDC. Nantinya, kebutuhan tenaga kerja bisa mencapai 6.000 orang hingga tahun 2029," ungkap Emha.

Dengan skala dan kompleksitas proyek tersebut, PT Mc Dermott Indonesia berharap proyek ini tidak hanya memperkuat eksistensi perusahaan di pasar global, tetapi juga meningkatkan kontribusinya bagi pembangunan ekonomi lokal di Batam.

Editor: Gokli