Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Siswa Satdik-1 Kodiklatal Tanjunguban Gelar Baksos di Masjid At Thoriq Lancang Kuning
Oleh : Harjo
Rabu | 21-09-2022 | 12:16 WIB
baksos-kodiklat.jpg Honda-Batam
Sasdik-1 Kodiklat Tanjunguban saat menggelar Baksos di Kampung Sei Jeram, Desa Lancang Kuning, Tanjunguban, Bintan, Rabu (21/9/2022). (Foto: Harjo)

BATAMTODAY.COM, Bintan - Siswa Satuan Pendidikan (Satdik)-1 Komando Pembinaan Doktrin Pendidikan dan Latihan TNI Angkatan Laut (Kodiklat) Tanjunguban, menggelar bakti sosial di Masjid At Thoriq, Kampung Sei Jeram, Desa Lancang Kuning, Kecamatan Bintan Utara.

Baksos Satdik Kodiklatal Tanjunguban digelar selama tiga hari. Selain memberikan bantuan karpet masjid, juga dilakukan perbaikan seluruh areal Masjid At Thoriq, mulai bersih-bersih, pemasangan keramik, pengecatan dinding, perbaikan atap, hingga semenisasi di areal masjid.

Baksos Satdik Kodiklatal Tanjunguban juga menggelar pengobatan gratis dan vaksinasi Covid-19 untuk warga sekitar.

Komandan Satdik-1 Kodiklatal Tanjunguban, Kolonel (P) Selamet Nurdiharto, yang menutup secara resmi kegitan bakti sosial itu pada Rabu (21/9/2022), menyampaikan bakti sosial yang diselenggarakan siswa Satdik-1 Kodiklaral Tanjunguban, sebagai wujud kepedulian TNI AL kepada masyarakat serta sebagai pembelajaran dan bekal bagi siswa dalam pengabdiannya kepada masyarkat dan negara.

"Agar mampu meringankan beban masyarakat dampak dari pandemi Covid-19, serta dapat membantu masyarakat yang membutuhkan pengobatan secara gratis, serta perbaikan fasiliras masjid agar lebih layak untuk dimanfaatkan," harapnya.

Dikatakan, pasca pandemi Covid-19, dibutuh semangat secara bersama dalam mengatasi dan menanggulanginya. Warga Desa Lancang Kuning adalah bagian dari Sasdik-1 Kodiklatal Tanjunguban, bakti sosial disejalankan dengan siswa yang melaksanakan peraktek lapangam.

"Semoga kegiatan seperti ini, ke depan bisa terselenggara dengan lebih baik. Apresiasi yang sebesar-besarnya atas dukungan serta kerja sama dari masyarakat," ujarnya.

Lanjutnya, bagi siswa Satdik kegiatan ini harus dijadikan modal dan pegangan dalam penugasan nantinya, karena menjadi prajurit harus memegang kemanunggalan TNI dan rakyat.

Editor: Gokli