Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Sempat Alami Kerusakan Mesin

Pompong Nelayan Bintan Lost Contact di Perairan Antara Pulau Telang dan Pulau Numbing
Oleh : Irwan Hirzal
Senin | 17-01-2022 | 12:16 WIB
basarnas-tanjungpinang1.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Anggota Basarnas Tanjungpinang sedang melakukan pencarian nelayan yang lost contact di perairan antara Pulau Telang dan Pulau Numbing Kabupaten Bintan. (Istimewa)

BATAMTODAY.COM, Batam - Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang tengah melakukan operasi SAR kecelakaan kapal fiber/pompong yang lost contact di perairan antara Pulau Telang dan Pulau Numbing Kabupaten Bintan Pada Koordinat 0 derajat 44'5.93"U 104 derajat 40'47.05"T*

Korban diketahui berprofesi sebagai nelayan bernama Dursani (48) warga Pulau Dendus, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau.

"Benar telah terjadi Ops SAR kecelakaan kapal fiber/pompong lost contact di perairan antara Pulau Telang dan Pulau Numbing Kabupaten Bintan," ujar Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang, Slamet Riyadi, Senin (17/1/2022).

Ops SAR dilakukan setelah adanya laporan dari kepala desa bahwa salah seorang warganya tidak kunjung pulang ke rumah.

Kronologis kejadian diketahui pada Minggu (16/1/2022) pukul 03.00 WIB korban yang berprofesi nelayan bergerak dari Pulau Dendun untuk menjaring udang pada TW 0116 pukul 05.45 WIB menggunakan kapal fiber mengalami kerusakan pada mesin dan korban berusaha memperbaikinya bersama nelayan yang kebetulan sedang melintas.

Akhirnya korban berhasil memperbaiki mesin dan melanjutkan perjalanan, diduga dalam melanjutkan perjalanan kembali mesin kapal tersebut mengalami kerusakan kembali dan berdasarkan keterangan keluarga bahwa seharusnya korban tiba di rumah pada 14.00 WIB. Namun hingga saat ini korban belum kembali dan ditemukan.

"Hari ini Tim Kantor Pencarian dan Pertolongan Tanjungpinang berjumlah 5 orang rescuer bersama 2 orang anggota Polair, dibantu warga setempat melakukan pencarian korban," pungkas Riyadi.

Editor: Yudha