Perluasan Lahan Pemakaman Seitemiang Batam Butuh Anggaran Cukup Besar

BATAMTODAY.COM, Batam - Pengelola TPU Seitemiang Batam menyebutkan ada lahan tersisa yang bisa dipergunakan sebagai lahan tambahan. Lahan itu berada di rawa-rawa dekat dengan blok Q yang luasnya sekitar 7.000 meter persegi.

Namun demikian pengelola belum bisa menggunakan lahan tersebut dikarenakan belum dimatangkan. Butuh biaya yang cukup besar untuk menimbun lokasi rawa-rawa tersebut.

"Butuh anggaran cukup besar dan kita tak punya anggaran yang banyak. Itu lokasi rawa-rawa jadi harus ditimbun dulu," ujar Sekretaris Yayasan Khairul Ummah, Zailani, Rabu (08/12/2021).

Jika saja lahan tersebut bisa dipergunakan, krisis lahan pemakaman khusus umat muslim bisa diatasi untuk jangka waktu satu sampai dua tahun ke depan.

"Kamu belum bisa berbuat apa-apa karena memang pematangan lahan itu butuh anggaran yang cukup banyak,' ujar Zailani.

Rencana yang dilakukan oleh pengelolah untuk mengatasi persoalan krisis lahan pemakaman ini beberapa diantaranya adalah, rencana penimpahan makam tua yang sudah lama tidak diurus oleh ahli waris.

Saat ini pengelolah fokus melakukan pendataan ulang ahli waris dari makam-makam yang ada khusus makam yang usianya sudah diatas 10 tahun. Jika memungkinkan pengelolah akan melakukan penimpahan terhadap makam yang memang sudah tak diurus lagi oleh ahli warisnya.

"Rencana lainnya adalah berharap agar Pemko Batam hibahkan makam Covid-19 yang ada di ujung sebagai lahan pemakaman umum. Bagaimanapun lahan Covid-19 sudah mulai jarang digunakan dan sisa lahannya masih cukup luas," kata Zailani.

Editor: Dardani

---