Lulus Verifikasi Dewan Pers No.126/DP-Terverifikasi/K/X/2017

Anwar Hasyim Pimpin Apel Pasukan Tanggap Bencana di Karimun
Oleh : Freddy
Rabu | 27-10-2021 | 19:52 WIB
apel-siaga-bencana-karimun.jpg Honda-Batam

PKP Developer

Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim saat memeriksa kesiapan peralatan siaga bencana usai memimpin apel, Rabu (27/10/2021). (Ist)

BATAMTODAY.COM, Karimun - Polres Karimun menggelar apel pasukan, kendaraan dan perlengkapan SAR dalam rangka kesiapsiagaan tanggap bencana di wilayah Kabupaten Karimun yang diikuti berbagai instansi terkait di Lapangan Apel Sarja Arya Racana, Rabu (27/10/2021).

Wakil Bupati Karimun, Anwar Hasyim dipercaya untuk memimpin apel pasukan tersebut, yang dihadiri Kapolres Karimun, AKBP Tony Pantano; Danlanal Tanjungbalai Karimun, Letkol Laut (P) Puji Basuki serta dihadiri pimpinan dan personel TNI-Polri; Dishub; Damkar; Basarnas; Tagana; Dinas Kesehatan & BMKG Kabupaten Karimun.

Pada kesempatan itu, Anwar Hasyim menyampaikan, pada tahun 2021 ini kita telah dihadapkan berbagai permasalahan musim pancaroba yang terjadi di Indonesia. Mendasari data dari BNPB sejak tanggal 1 Januari - 5 September 2021 telah terjadi 1.289 bencana alam dengan rincian 750 bencana banjir, 477 cuaca ekstrim, 346 tanah longsor dan 206 kali kebakaran hutan dan lahan serta bencana non alam yaitu penyebaran Covid-19 sejak 13 April 2021 Covid-19 ditetapkan pemerintah sebagai bencana nasional.

"Untuk menyikapi data dari BNPB tersebut khususnya wilayah Kabupaten Karimun, mari bersama-sama kita mengantisipasi secara dini, baik yang disebabkan banjir, cuaca ekstrim, gempa bumi, tanah longsor dan yang lain-lain yang akan berdampak pada gangguan Kamtibmas, Kamseltibcarlantas serta kontijensi," katanya.

Pertama pendataan daerah rawan longsor, banjir, gempa bumi dan lain-lain, jumlah rumah dan penduduk yang tinggal di daerah rawan bencana. Kedua lakukan sosialisasi kepada masyarakat yang tinggal di daerah rawan bencana untuk mewaspadai dan mengantisipasi kondisi alam tersebut.

"Dan ketiga saling bekerjasama antara stakeholder terkait untuk menyiapkan tempat pengungsian dan bantuan berupa sembako, obat-obatan dan tenaga medis dalam rangka penanggulangan para korban bencana alam," kata dia.

Selanjutnya, keempat yakni menyiapkan secara dini kekuatan personel dan sarana prasarana yang siap untuk digerakkan untuk melakukan evakuasi, pemberian bantuan korban, pengawalan bantuan sembako dan obat-obatan bagi korban bencana alam.

Kemudian kelima agar melakukan evaluasi dan pembenahan atas kendala yang dihadapi dalam penanggulangan bencana alam.

Ketujuh yakni memberikan pelatihan terhadap personel tentang tata cara penanggulangan bencana alam, lakukan mitigasi di wilayah rawan terjadinya bencana alam dengan pembuatan rambu-rambu jalur evakuasi untuk mengarahkan masyarakat menuju titik kumpul atau area aman dari bencana.

Berikutnya kedelapan, apabila terjadi banjir, longsor agar petugas lalu lintas memasang rambu-rambu untuk mengarahkan masyarakat mengambil jalan alternatif yang aman. Serta kesembilan, jika terjadi bencana alam agar segera menggelar Operasi Aman Nusa II - Penanganan Bencana Alam.

Terakhir kesepuluh, tingkatkan sinergitas TNI/Polri serta stakeholder terkait agar deteksi dini bencana alam dapat teratasi dengan baik.

Usai apel pasukan, Wakil Bupati Anwar Hasyim serta Kapolres Karimun AKBP Tony Pantano, Danlanal Tanjungbalai Karimun, serta tamu undangan lainnya melakukan pengecekan pasukan.

Selain itu, pengecekan kesiapan kendaraan sarana pendukung dalam penanganan bencana alam terdiri dari peralatan SAR seperti perahu karet milik Satpolair Polres Karimun, Lanan TBK dan BASARNAS yang ikut dipamerkan dalam apel tersebut dan tak ketinggalan juga peralatan canggih milik Satpolair Polres Karimun bernama U-Safe sebagai penunjang SAR di air dengan menggunakan remote control, dan termasuk kantong jenazah.

Editor: Gokli