Petugas Desa Lancang Kuning Segel Kamar Bekas Lokalisasi BS

BATAMTODAY.COM, Bintan - Pemerintah Desa Lancang Kuning Bintan, bekerjasama dengan kepolisian dan TNI serta unsur lainnya, mulai melakukan penyegelan sejumlah kamar di bekas lokalisasi Bukit Senyum (BS) yang diduga masih menyediakan kamar yang identik dengan kegiatan prostitusi, Senin 27/9/2021).

Kepala Desa Lancang Kuning, Kholili Bunyani kepada BATAMTODAY.COM mengatakan, penyegelan tersebut dilakukan setelah pihak desa berkordinasi dengan pihak pengelola terkait pasca penutupan secara resmi BS secara resmi oleh pemerintah beberapa tahun lalu.

"Ini sebagai langkah antisipasi, agar kegiatan prostitusi di eks lokasi BS tidak lagi beroperasi. Sebelumnya, kita sudah melakukan langkah persuasif dan sebagian pengelola memahaminya," ungkapnya.

Ditambahkannya, untuk hari ini penyegelan dilakukan terhadap belasan kamar dari dua cafe yang diduga sempat beroperasi dari enam cafe lainnya, yang dimungkinkan nantinya juga akan dilakukan penyegelan.

BACA JUGA: PSK 'Alumni' Lokalisasi BS Bintan Mulai Resahkan Warga Tanjunguban

"Dalam hal ini, yang dibutuhkan adalah kesadaran dari pengelola, agar eks BS tidak lagi menjadi lokalisasi atau kegiatan prostotusi. Terbuti saat penyegelan berjalan dengan lancar dan tertib, artinya tingkat kesadaran dari pengelola sudah tinggi," paparnya.

Ditanya solusi bagi eks PSK, yang secara otomatis kehilangan pekerjaan akibat disegelnya bekas lokalisasi tersebut? Kholili Bunyani menyampaikan, pihaknya akan terus mencarikan solusi baik mencarikan pekerjaan dan lainnya dengan berkoordinasi dengan Pemkab Bintan.

"Ke depan tetap dicarikan solusi, dan tentunya tidak terlepas dari hasil koordinasi dengan pihak Pemkab Bintan," ujarnya.

Editor: Dardani

---