Satgas Kepri Sebut Lingga dan Anambas Nol Kasus Aktif Covid-19

BATAMTODAY.COM, Tanjungpinang - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Provinsi Kepulauan Riau menyatakan tidak ada lagi kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Lingga dan Kepulauan Anambas.

Ketua Harian Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, Tengku Said Arif Fadillah mengatakan, Kabupaten Natuna pekan lalu sempat nol kasus Covid-19, namun baru-baru ini terungkap dua orang warga setempat tertular virus tersebut.

Total jumlah pasien Covid-19 di Lingga per 1 Maret 2021 sebanyak 55 orang, 3 orang di antaranya meninggal dunia, 52 orang lainnya dinyatakan sembuh. Sementara di Anambas, total jumlah pasien mencapai 103 orang, sebanyak 102 orang dinyatakan sembuh, dan satu orang lainnya meninggal dunia.

"Sementara di Natuna, total jumlah pasien Covid-19 mencapai 92 orang, sebanyak 88 orang di antaranya berhasil sembuh, sedangkan dua orang lainnya meninggal dunia. "Kasus Covid-19 di Natuna pertama kali terungkap pada 20 Oktober 2020, jauh setelah terjadi pandemi Covid-19 di Kepri. Kemudian baru terungkap kasus Covid-19 di Anambas," ucapnya, yang juga Sekda Kepri," ungkapnya, Senin (1/3/2021).

Arif mengemukakan jumlah pasien Covid-19 di Batam terbanyak dibanding daerah lainnya di Kepri. Total jumlah pasien Covid-19 di Batam per 1 Maret 2021 mencapai 5.967 orang, sebanyak 5.743 orang di antaranya telah sembuh, sedangkan 152 orang lainnya meninggal dunia. Jumlah kasus aktif di Batam sekarang 72 orang.

Sementara di Tanjungpinang, total jumlah pasien Covid-19 mencapai 1.394 orang, sebanyak 1.337 orang di antaranya dinyatakan sembuh, dan 28 orang lainnya meninggal dunia. Kasus aktif Covid-19 di Tanjungpinang tinggal 29 orang.

Total jumlah pasien Covid-19 di Bintan mencapai 681 orang, sebanyak 616 orang di antaranya telah sembuh, dan 17 orang meninggal dunia. Jumlah kasus aktif di Bintan sekarang sebanyak 48 orang.

Di Karimun, total jumlah pasien Covid-19 mencapai 421 orang, sebanyak 398 orang di antaranya dinyatakan sembuh, dan 18 orang meninggal dunia. Jumlah kasus aktif Covid-19 di Karimun sekarang tinggal lima orang.

"Kami imbau masyarakat untuk konsisten menerapkan protokol kesehatan," ucapnya.

Editor: Gokli

---