Batam Tak Masuk Daftar New Normal

Nuryanto Minta Pemko Batam Evaluasi Kebijakan Jelang Penerapan New Normal

BATAMTODAY.COM, Batam - DPRD bersama Wakil Wali Kota Batam sekaligus Ketua Harian Percepatan Penanganan Covid-19 Batam, Amsakar Achmad menggelar rapat koordinasi di lobby Kantor DPRD Batam, Kamis (4/6/2020).

Dalam rapat tersebut, Ketua DPRD Batam, Nuryanto mengatakan, pihaknya sangat mendukung setiap kebijakan yang membawa kebaikan bagi masyarakat maupun peningkatan ekonomi di Kota Batam yang sempat terpuruk oleh adanya pandemi Covid-19.

Nuryanto mengatakan, sebelum penerapan New Normal pada 15 Juni 2020 mendatang, Pemerintah Kota (Pemko) Batam harus mengevaluasi seluruh kebijakan yang telah diambil maupun yang akan dilaksanakan dimasa yang akan datang.

"Evaluasi ini sangat penting. Mengingat, dalam evaluasi tersebut tentunya ada hal-hal penting yang dibahas. Baik itu kendala, masalah maupun keberhasilan yang bisa menjadikan dasar untuk bisa diperbaiki dimasa yang akan datang," kata Cak Nur, sapaan akrab Nuryanto.

• BACA JUGA: Batam Belum Termasuk, Baru 3 Kabupaten di Kepri Layak Terapkan New Normal

Tentunya, lanjut Cak Nur, DPRD Batam sangat mendukung semua kebijakan yang diambil Pemerintah Kota Batam demi kebaikan masyarakat maupun peningkatan ekonomi. Namun, yang kami pertanyakan adalah persiapan dan kesiapan perangkat pemerintah dalam mengantisipasi pemberlakukan New Normal ke depan.

Dalam pelaksanaan New Normal, tambahnya, ada ketentuan dan persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi dan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah. "Maka dari itu pemerintah perlu berhati-hati dalam persiapan ini. Apalagi penyebaran Covid-19 di Kota Batam cenderung meningkat.

"Dari hasil penyisiran yang dilaksanakan oleh Pemerintah Kota Batam ada kecenderungan peningkatan penyebaran Covid-19 di Batam. Dan hal inilah yang perlu dikaji dan dipertimbangkan kembali," ujarnya.

Akan tetapi, katanya lagi, apa yang sudah dilakukan oleh Pemerintah maupun Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Batam, seakan-akan Batam sudah melakukan norma protokol yang ada dalam PSBB.

• BACA JUGA: Pasien Positif Covid-19 di Batam Terus Bertambah, Setelah Klaster HOG Muncul Klaster TGR

"Kami dari DPRD Batam pada intinya tetap mendukung. Tetapi segala sesuatunya harus dipersiapkan terlebih dahulu dan disosialisasikan dengan baik. Terlebih lagi, sejauh ini di Batam tidak memiliki status. Apakah lockdown, karantina wilayah maupun PSBB," tegasnya.

Dihadapan Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, Nuryanto pun berharap agar segala sesuatu, baik itu kebijakan yang diambil pemerintah harus melalui rapat koordinasi yang melibatkan forkompinda dan terbuka agar dapat mengambil keputusan yang nantinya akan disosialisasikan dan dilaksanakan secara bersama-sama.

"Kepada seluruh masyarakat Kota Batam, saya menghimbau untuk komitmen dan tetap mendukung apapun kebijakan yang dibuat oleh Pemerintah dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Selalu menerapkan gaya hidup sehat seperti yang dianjurkan oleh pemerintah," pungkasnya.

Editor: Gokli

---